4 Butir Kesepakatan PB Djarum dengan KPAI

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 12 Sep 2019, 15:15 WIB
Susy Susanti bersama beberapa atlet belia berbakat yang lolos ke babak final Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis 2019.(Dok PB Djarum)

Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) telah berhasil melakukan mediasi dengan KPAI, PBSI, dan PB Djarum soal penghentian audisi bulutangkis yang disinyalir ada unsur eksploitasi anak dari perusahaan rokok.

Berdasarkan hasil pertemuan yang berlangsung di Kantor Kemenpora, Jakarta, Kamis (12/9/2019), KPAI mencabut surat mereka yang berisi tentang penghentian audisi bulutangkis yang dibuat oleh PB Djarum.

Advertisement

Kesepakatan itu ditandatangani oleh Ketua KPAI Susanto, Sekjen PBSI Achmad Budiharto, Pengurus PB Djarum, Lius Pongoh, dan Menpora Imam Nahrawi.

Dari hasil mediasi, PB Djarum akan tetap melanjutkan audisi bulu tangkis pada beberapa seri tahun 2019 tanpa menggunakan logo, merek, dan brand image Djarum. PB Djarum juga mengganti nama audisi mereka.

Semula namanya adalah Audisi Umum Beasiswa PB Djarum 2019, diubah menjadi Audisi Umum Beasiswa Bulutangkis. Dalam nama baru tersebut tidak menggunakan logo, merk, dan brand image Djarum, yang identik dengan rokok.

 

2 dari 3 halaman

Berikut hasil lengkap kesepakatan antara PB Djarum dan KPAI:

1. Para pihak yang beberapa waktu terakhir ini berpolemik tentang masalah audisi bulu tangkis Djarum telah mengadakan pertemuan yang dipimpin oleh Menpora dengan tujuan mencari solusi agar audisi bulu tangkis tetap berkesinambungan dengan sejumlah catatan penting dan harus sesuai ketentuan yang berlaku.

2. Alasan utama adanya kesinambungan audisi bulu tangkis ini adalah dengan mempertimbangkan adanya ketersediaan atlet bulu tangkis usia muda secara selektif dan berjenjang dalam berkontribusi bagi proses pembibitan atlet bulu tangkis nasional karena cabor bulu tangkis masih menjadi salah satu cabang olahraga penyumbang utama perolehan medali di sejumlah event olahraga internasional.

 

3 dari 3 halaman

Hasil Kesepakatan

3. Atas dasar poin nomor satu dan dua di atas, disepakati hal sebagai berikut: a. Djarum Foundation: PB Djarum sepakat untuk mengubah nama yang semula audisi umum beasiswa PB Djarum 2019 menjadi audisi umum beasiswa bulu tangkis tanpa menggunakan logo, merek, dan brand image Djarum.

b. KPAI KPAI sepakat untuk mencabut surat KPAI tanggal 29 Juli 2019 tentang permintaan pemberhentiaan audisi Djarum. Baca juga: Audisi Djarum dan Sulitnya Marlboro Muncul di Bodi Ferarri-Ducati

4. Kemenpora, KPAI, PBSI, sepakat memberikan kesempatan kepada PB Djarum untuk konsolidasi secara internal guna melanjutkan audisi di tahun 2020 dan seterusnya dengan mengacu pada kesepakatan yang telah diambil pada pertemuan hari ini tanggal 12 September 2019 bertempat di Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga yang dipimpin oleh Menpora.

 

Sumber: Liputan6.com, penulis Cakrayuri Nuralam, editor Edu Krisnadefa, publishes 12/9/2019