Bola.com, Aragon - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, menyimpan rasa penasaran besar menghadapi balapan MotoGP Aragon 2019, Minggu (22/9/2019).
Menurut Valentino Rossi, balapan di Sirkuit Motorland Aragon akan menjadi ujian sesungguhnya atas perkembangan motor Yamaha akhir-akhir ini. The Doctor menyebut layout Motorland Aragon merupakan tantangan sulit untuk motor Yamaha.
Balapan MotoGP Aragon 2018 menjadi bukti sirkuit tersebut bukan venue yang ramah bagi Yamaha. Tahun lalu, Rossi finis di posisi kedelapan, dengan terpaut 15 detik dari Marc Marquez yang menjadi juara.
Hasil lebih buruk dibukukan rekan setim Rossi, Maverick Vinales. Pembalap asal Spanyol tersebut menyudahi balapan di posisi ke-12. Adapun Johann Zarco yang saat itu menggeber motor Yamaha Tech 3 finis di urutan ke-14.
Namun, Yamaha punya modal meyakinkan menjelang balapan MotoGP Aragon 2019 setelah empat pembalapnya mendominasi posisi lima besar pada seri MotoGP San Marino pekan lalu.
Performa apik Yamaha tak lepas dari penambahan beberapa komponen baru, yaitu carbon swingarm, knalpot ganda, dan cover roda depan.
"Ini akhir pekan yang sangat penting bagi saya dan bagi Yamaha. Alasannya, trek ini, terutama bagi saya dan juga bagi Yamaha pada musim lalu, adalah salah satu trek tersulit. Kami sangat kesulitan tahun lalu di sini," kata Rossi, seperti dilansir Crash, Jumat (20/9/2019).
"Kami kami datang dari beberapa balapan di mana kami menunjukkan kemajuan, motor kami lebih kompetitif. Hadi sangat menarik untuk memahami apakah kami juga lebih kompetitif dibandingkan tahun lalu," imbuh Valentino Rossi.
Komponen Baru
Valentino Rossi memastikan akan tetap memakai komponen-komponen baru pada balapan MotoGP Aragon 2019.
"Pada tahun lalu akhir pekan di Aragon sangat sulit. Jadi, saya sangat penasaran untuk memhami apakah sekarang kami lebih kompetitif di sini," kata The Doctor.
"Saya akan lanjut bekerja dengan komponen-komponen baru, karena saya merasa kami perlu terus melangkah maju. Komponen-komponen baru akan menjadi masa depan kami, menjadi konfigurasi motor. Jadi penting bagi saya dan Yamaha untuk melahap lebih banyak kilometer untuk mengetahui perkembangan kami," sambung pembalap Italia itu.
Sumber: Crash