Jakarta - Barcelona menelan pil pahit pada jornada kelima Liga Spanyol 2019-2020. Blaugrana tersungkur di markas Granada, Estadio Nuevo Los Carmenes, Minggu (22/9/2019) dini hari WIB.
Barcelona takluk dua gol tanpa balas dari tuan rumah. Kedua gol Granada dicetak oleh Ramon Azeez saat laga baru rerumur dua menit dan tendangan Alvaro Vadillo di menit ke-66.
Ini adalah kekalahan kedua Barcelona dari lima laga yang sudah dijalani. Sebelumnya, pasukan Ernesto Valverde dikalahkan Athletic Bilbao dengan skor 0-1.
Hasil ini membuat Barcelona turun ke peringkat delapan klasemen sementara. Gerard Piquez dan kolega baru mengantongi 7 poin hasil dua kali menang, sekali imbang, dan dua kalah.
Barcelona pun melakukan start terburuk di Liga Spanyol sejak musim 1994-1995 (di era satu kemenangan dengan tiga poin). Ketika itu, Barcelona juga mendapat juga mendapat 7 poin.
Terpuruknya Barcelona tak lepas dari buruknya kinerja pertahanan. El Barca sudah kemasukkan sembilan gol. Dalam empat laga beruntun di Liga Spanyol, gawang Mark-Andre ter Stegen kerap kemasukkan dua gol. Menurut catatan Gracenote Live, hal ini tak pernah terjadi sejak 2009 pada era Josep Guardiola.
Valverde Mulai Cemas
Pelatih Barcelona Ernesto Valverde mulai cemas tim asuhannya belum bisa memenangi laga tandang di Liga Spanyol musim ini.Dalam tiga laga tandang yang sudah dilalui, Blaugrana kalah dua kali dan sekali imbang.
"Saya risau karena kami belum mendapatkan hasil yang baik di laga tandang. Dari empat pertandingan berlalu, itu berarti ada sesuatu pertanda yang kurang baik," kata Ernesto Valverde seperti dikutip dari Marca.
Pelatih berusia 55 tahun itu menilai kurang maksimalnya lini serang Barcelona menjadi salah satu penyebabnya. Barcelona tak diperkuat Lionel Messi sejak awal musim karena cedera otot betis. Messi baru kembali bermain saat Barcelona menghadapi tuan rumah Borussia Dortmund Liga Champions, itu pun hanya sekitar 31 menit.
"Ada pemain yang datang terlambat, tapi kami belum bagus, kami tidak bermain dengan baik. Kami mendominasi jalannya pertandingan, tetapi kami tidak mengubahnya menjadi peluang mencetak gol," papar Valverde.
Desakan Pemecatan
Kekalahan dari Granada membuat suporter Barcelona berang. Mereka menilai Ernesto Valverde tidak pantas melatih Barcelona.
Juru taktik berusia 55 tahun itu disebut tidak memiliki ide yang segar walau dipersenjatai dengan skuat yang mumpuni. Pada bursa transfer musim panas, Barcelona membeli Antoine Griezmann dan Frenkie de Jong.
"Jika Valverde masih punya rasa malu, ia akan mengundurkan diri dari posisinya," tulis salah satu suporter Barcelona. "Hanya Valverde pelatih yang membuat Lionel Messi, Frenkie de Jong, dan Antoine Griezmann tampil seburuk itu," ucap suporter lainnya.
Tak sedikit juga suporter yang membandingkan penampilan Barcelona dengan Manchester City yang ditangani Pep Guardiola. Manchester City meraih kemenangan 8-0 atas Watford di Liga Inggris.
"Saya menderita menyaksikan laga tadi. Saya baru melihat pertandingan Manchester City yang ditangani Guardiola dan mereka sensasional. Barcelona membuat saya sakit mata," ujar suporter Barcelona lainnya.
"Valverde seperti tidak paham apa pun sejak tiba di Barcelona," ungkap suporter klub tersebut.
Sumber asli: Marca
Disadur dari: Liputan6.com (Bogi Riyadi/Edu Krisnadefa, Published 23/09/2019)