Kalteng Putra Berbagi Angka dengan PSIS

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 24 Sep 2019, 17:42 WIB
Kalteng Putra di Liga 1 2019. (Bola.com/Aditya Wany)

Bandar Lampung - Kalteng Putra dan PSIS Semarang harus berbagi satu poin saat duel di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya, Selasa (24/9/2019) dalam lanjutan Shopee Liga 1 2019. Kedua tim bermain imbang tanpa gol dalam 90 menit pertandingan.

Misi mengakhiri catatan buruk diemban kedua tim untuk pertandingan ini. Baik Kalteng Putra maupun PSIS sama-sama hanya mengemas satu kemenangan dalam lima laga terakhirnya.

Advertisement

Bukan hanya itu, Kalteng Putra dan PSIS juga butuh kemenangan demi keluar dari papan bawah. Kalteng untuk sementara berada di peringkat ke-16, sementara PSIS di posisi ke-14.

Kalteng Putra relatif lebih dominan dari PSIS pada babak pertama. Tercatat, lebih dari tiga peluang dibuat anak asuh Gomes de Olivieira.

Sayangnya, belum ada gol yang tercipta dari usaha tim yang baru saja promosi ke Shopee Liga 1 2019 tersebut. Lini belakang PSIS masih sigap menghalau usaha Kalteng Putra.

PSIS Semarang lebih mengandalkan serangan balik ke gawang Kalteng Putra. Namun seperti tim tuan rumah, PSIS juga gagal menciptakan gol. Babak pertama pun berakhir dengan kedudukan 0-0.

2 dari 3 halaman

Babak Kedua

Shopee Liga 1 Logo. (Bola.com/Dody Iryawan)

Tak ada yang berubah hingga babak kedua berumur 10 menit. Kalteng Putra masih dominan atas PSIS dan sempat membuat peluang emas.

Peluang itu datang dari kaki Ferinando Pahabol. Usai mengecoh salah satu bek PSIS, Pahabol melesatkan tendangan, namun masih melebar di atas gawang PSIS.

Kalteng Putra terus berusaha membobol gawang PSIS. Namun hingga empat menit tambahan waktu, tak ada gol yang tercipta.

3 dari 3 halaman

Susunan Pemain

Kalteng Putra: Reky Rahayu, Bonfim, Abdul Rahman, Hasbulla, Gomes, I Gede Sukadana, Matsunaga, David Bala, Eydison, Pahabol, Wanggai.

PSIS: Joko Ribowo, Wallace, G. Mukti, Frendi Saputra, Muhammad Rio, Septian David, Heru Setyawan, Finky Pasamba, Claudir, Bruno Silva, Hari Nur Yulianto.

 

Sumber: Liputan6.com, penulis Luthfie Febrianto, editor Defri Saefullah, published 24/9/2019