2 Pemain AC Milan yang Jadi Kesayangan Marco Giampaolo

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 25 Sep 2019, 09:15 WIB
Pelatih AC Milan, Marco Giampaolo. (AP Photo/Mary Schwalm)

Milan - Pelatih AC Milan, Marco Giampaolo, mendapat kritikan pedas menyusul hasil minor yang didapat timnya pada musim ini. Teranyar, Milan kalah 0-2 dari Inter Milan pada laga Derby della Madonnina.

Memang tidak mudah bagi bos baru I Rossoneri itu untuk memulai musim, dengan dua kekalahan dalam empat pertandingan pertamanya di Serie A. Itu termasuk hanya mencetak dua gol dengan satu gol yang berasal dari permainan terbuka.

Advertisement

Giampaolo kemudian menuai banyak kritik dari para penggemar dan pakar. Dia dikritik soal pemilihan pemain dan kurangnya pendekatan taktis yang jelas.

Bahkan, La Gazzetta dello Sport menyatakan keputusan untuk menurunkan Lucas Biglia dan bukannya Ismael Bennacer dalam derbi melawan Inter sudah mengecewakan petinggi Milan.

Menurut Sky Italia, saat ini hanya ada dua pemain AC Milan yang tak tergantikan di starting XI Giampaolo. Mereka adalah Gianluigi Donnarumma dan Alessio Romagnoli.

2 dari 3 halaman

Kalah Pengalaman

Para pemain Inter Milan merayakan kemenangan atas AC Milan pada laga Serie A di Stadion San Siro, Milan, Sabtu (21/9). Milan kalah 0-2 dari Inter. (AFP/Marco Bertorello)

Sebelumnya, Giampaolo mengakui kekalahan timnya pada pada laga Derby della Madonnina itu. Dia mengatakan AC Milan hanya kalah pengalaman dari Inter.

"Pemain terlalu banyak ragu di awal laga, dan seiring berjalannya pertandingan, Inter Milan tunjukkan pengalaman mereka," ujar Giampaolo seperti dikutip Football Italia.

3 dari 3 halaman

Menggelikan

Kritik keras justru disampaikan politisi Italia, Matteo Salvini. Mantan Wakil Perdana Menteri Italia itu, mengkritik sejumlah pemain AC Milan.

"Saya justru memuji semua penggemar AC Milan, karena selama bertahun-tahun mereka adalah satu-satunya yang layak diselamatkan, karena tim ini menggelikan!" ungkap Salvini.

Sumber asli: La Gazzetta dello Sport

Disadur dari: Bola.net (Penulis: Achmad Yani Yustiawan/Editor: Defri Saefullah/Published: 25/9/2019)