Bola.com, Bandung - Persib Bandung tak hanya kalah 1-2 saat melakoni laga tandang melawan Madura United di Stadion Gelora Bangkalan, Bangkalan (5/10/2019). Dalam pertandingan itu, tim Maung Bandung juga mengalami kerugian akibat cedera yang dialami Omid Nazari.
Pada menit ke-81, pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, memutuskan menarik Nazari dan menggantikannya dengan Hariono lantaran sang pemain mengalami pendarahan di mata kanannya.
Pendarahan itu terjadi setelah Nazari berduel dengan pemain Madura United, Syahrian Abimanyu pada menit ke-79. Ia meninggalkan lapangan dengan perban di kepalanya.
Hingga saat ini tim medis Persib terus memantau kondisi Nazari. Dokter tim Persib, M. Rafi Ghani, berharap pendarahan pada bagian mata kanan pemain berusia 28 tahun itu tidak serius.
"Kondisinya, di bagian mata kanan Omid ada pendarahan saat melawan Madura United. Tapi, pada saat itu, dia digantikan karena yang bersangkutan merasa pusing. Setelah diobservasi, kami berharap mudah-mudahan cederanya tidak serius," jelas Rafi.
Meski begitu, Rafi mengungkapNazari akan tetap menjalani proses penyembuhan intensif guna menghilangkan rasa sakit dan memar pada bagian pelipis matanya.
"Tapi, tetap kami lakukan penyembuhan untuk memar di bagian pelipis mata kanannya. Jadi, ini robek sedikit, tapi lebih banyak memar di daerah pelipis mata," tutur Rafi.
Korban Pelemparan Batu
Bukan kali ini saja Nazari mengalami cedera di bagian wajah. Pemain kelahiran Malmo, Swedia, itu jadi satu di antara korban pelemparan benda-benda tajam yang diarahkan ke bus Persib Bandung dalam perjalanan setelah menghadapi Tira Persikabo (14/9/2019).
Pemain lain yang jadi korban ketika itu adalah Febri Hariyadi.
Akibat terkena lemparan batu yang dilakukan oknum tak bertanggung jawab tersebut, Nazari harus mendapat sembilan jahitan akibat luka robek di dahinya dan diharuskan istirahat selama beberapa hari.
Sumber: Persib