Jakarta Di Indonesia sejak pekan lalu ramai berita mengenai beberapa anggota TNI harus dicopot dari jabatannya gara-gara postingan nyinyir istri di media sosial. Kejadian hampir serupa terjadi di Liga Jerman.
Cenk Sahin dipecat oleh St Pauli menyusul postingan di Instagram. Gelandang asal Turki itu mengutarakan dukungan terhadap negaranya yang melakukan invasi ke wilayah yang dikuasai pasukan Kurdi di Suriah utara.
"Kita berada di pihak militer dan pasukan kita yang heroik. Doa kami bersama Anda!" demikian caption yang ditulis Cenk Sahin pada foto yang diunggah di Instagram Jumat (11/10/2019).
Usai postingan tersebut membuat suporter St Pauli marah besar. Mereka mendesak St Pauli untuk segera mendepak Cenk Sahin. Sang pemain sendiri segera menghapus postingan tersebut
St Pauli akhirnya mengambil tindakan tegas pada Senin (14/10/2019) waktu setempat. Setelah melakukan investigasi, Cenk Sahin dipersilahkan pergi dari klub.
"Cenk Sahin telah dibebaskan dari pelatihan dan tugas bermain dengan efek langsung," demikian pernyataan resmi St Pauli seperti dikutip dari Guardian.
* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp10 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS
Kontrak Tetap Valid
Cenk Sahin sebenarnya masih terikat kontrak dengan St Pauli sampai 2021. Kontrak tersebut masih valid, namun St Pauli mempersilahkan pemain 25 tahun itu berlatih dan bermain bersama klub lain.
Cenk Sahin bergabung dengan St Pauli tahun 2016. Dia kini sudah kembali ke Turki berlatih bersama mantan klubnya, Istanbul Basaksehir. Karena kontrak tak diputus, Cenk Sahin tidak bisa bermain untuk klub lain hingga bursa transfer dibuka Januari 2020.
Beberapa pemain Turki memang memberikan dukukngan terhadap invasi ke Suriah Utara. Mereka merayakan gol di Kualifikasi Euro 2020 dengan hormat ala militer.
Nasib Pemain Turki
Sejauh ini baru Sahin yang langsung didepak. Beberapa pemain seperti Ozan Kabak, Cengiz Under, hingga Hakan Calhanoglu hanya mendapat peringatan dari klubnya.
Negara-negara Eropa Barat memang menentang tindakan militer apa pun tanpa persetujuan dari PBB. Mereka pun menolak segala aksi invasi militer Turki ke Suriah.
Juventus sendiri belum mengambil tindakan terhadap bek Merih Demiral. Eks pemain Sassuolo itu mengunggah foto dan melakukan selebrasi mendukung aksi militer Turki.
Sumber asli: Guardian
Disadur dari: Liputan6.com (Thomas/Edu Krisnadefa, Published 16/10/2019)