Alasan UEFA Larang Suporter Ajax Menginjak Stamford Brigde

oleh Hesti Puji Lestari diperbarui 18 Okt 2019, 23:00 WIB
Suporter Ajax Amsterdam. (AP/Michael Sohn)

Bola.com, Jakarta - Suporter klub Ajax Amsterdam resmi dihukum UEFA karena sempat bikin kerusuhan di markas Valencia.

Pertemuan Valencia dengan Ajax Amsterdam pada matchday kedua penyisihan grup Liga Champions 2019-20 di Stadion Mestalla diwarnai aksi ricuh.

Advertisement

Dalam pertandingan itu, Ajax memalukan tim tuan rumah dengan skor telak 3-0. Sayangnya, aksi tak terpuji mencoreng kemenangan De Amsterdammers.

Melansir The Sun, Jumat (18/10/2019) sejumlah oknum penggemar nekat menyalakan kembang api di tribune penonton. Bukan hanya itu, beberapa fan juga melakukan pengrusakan bangku stadion.

Beberapa bagian di Mestalla Stadion juga menjadi sasaran vandalisme. Kondisi ini membuat pihak UEFA geram.

Kabar terbaru, UEFA menjatuhkan hukuman sebesar Rp780 miliar untuk klub Ajax Amsterdam plus kewajiban memperbaiki fasilitas yang dirusak fansnya.

Sementara untuk suporter, UEFA resmi melarangnya menginjakkan kaki mereka di markas Chelsea, Stamford Bridge. Cara yang digunakan UEFA untuk menghukum suporter Ajax itu juga terbilang cerdik. UEFA meminta agar klub tidak menjual tiket mereka pada suporter setianya.

"UEFA telah memutuskan hukuman atas kejadian yang melibatkan pendukung Ajax kala bertandang ke markas Valencia. Sanksi yang paling utama adalah bahwa pendukung Ajax dilarang masuk ke Stamford Bridge," bunyi pernyataan resmi UEFA.

2 dari 2 halaman

Kerugian Besar

Pemain Chelsea, Willian. (AP Photo/Matt Dunham)

Kondisi tersebut tentu membawa kerugian baik pada Chelsea ataupun untuk Ajax Amsterdam sendiri. Bagaimana tidak, De Amsterdammers harus berlaga tanpa pemain kedua belas.

Sementara Chelsea akan dirugikan dalam hal pendapatan. Melansir dari sumber yang sama, The Blues biasanya mengalokasikan 3 ribu tiket untuk pendukung lawan.

Akan tetapi, saat UEFA menjatuhkan larangan kepada suporter Ajax Amsterdam, maka mereka tak akan mendapat tambahan dari penjualan tiket.

Sumber: The Sun

Berita Terkait