Milan - Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, sedang berulang tahun saat timnya bersua Lecce pada laga pekan kedelapan Serie A, di San Siro, Minggu (20/10/2019). Namun, Pioli tak mendapat kado indah pada momen spesialnya.
Lecce membuat perayaan debut Stefano Pioli sebagai pelatih anyar AC Milan dan perayaan ulang tahunnya yang ke-54 terasa hambar.
Bertanding di markas lawan, Lecce sempat tertinggal lewat gol Hakan Calhanoglu pada menit ke-20. Keunggulan Milan bahkan mampu bertahan hingga babak pertama laga berakhir.
Pada babak kedua, Lecce berhasil menyamakan kedudukan lewat Khouma Babacar pada menit ke-62. Namun, AC Milan kembali unggul setelah Krzysztof Piatek mencetak gol pada menit 81.
AC Milan sudah siap berpesta saat keunggulan ini terus bertahan hingga memasuki menit ke-90. Sayang, nasib berkata lain. Pada Injury time, Lecce mencetak gol lewat Marco Calderoni. Gol tersebut membuat AC Milan harus puas berbagi poin dengan tim promosi itu.
Terasa Hambar
Pioli tentu saja kecewa. Kado istimewa yang sudah di depan mata lenyap seketika. Debutnya bersama AC Milan pun tercoreng meski tetap mampu merebut satu poin dari laga tersebut.
"Saya mengharapkan kado untuk ulang tahun saya sore ini, tetapi saya lihat beberapa hal baik dan saya berharap kami bisa belajar dari kesalahan-kesalahan ini," beber Pioli.
Kurang Koordinasi
Hasil imbang melawan Lecce membuat AC Milan masih berada di urutan ke-12 klasemen Serie A. Sejauh ini, IRossoneri masih mengemas 10 poin dari delapn pertandingan.
Lecce tampil memukau pada pertandingan ini. Calderoni juga beringas. Meski demikian, mantan pelatih Inter Milan itu melihat permasalahan lebih kepada pasukannya.
"Kami sedikit bermasalah dengan kolaborasi saat diimbangi. Calderoni menyelesaikannya dengan baik, tetapi kami punya peluang untuk menutup peregerakan awal Lecce dan jika kami melakukan itu, kami akan ada di sini untuk berbicara mengenai kemenangan," kata Pioli.
Disadur dari: Liputan6.com (Penulis: Marco Tampubolon/Editor: Edu Krisnadefa/Published: 21/10/2019)