Pep Guardiola: Manchester City Butuh Aymeric Laporte

oleh Rizki Hidayat diperbarui 28 Okt 2019, 19:15 WIB
Bek Manchester City, Aymeric Laporte, mengalami cedera lutut saat tampil pada laga kontra Brighton and Hove Albion di Stadion Etihad, 31 Agustus lalu. (AFP/Oli Scarff)

Bola.com, Manchester - Manajer Manchester City, Pep Guardiola, berharap Aymeric Laporte bisa segera bermain. Guardiola menyebut City membutuhkan tenaga Laporte di lini belakang.

Pemain berusia 25 tahun tersebut dihantam cedera lutut saat The Citizens menang 4-0 atas Brighton and Hove Albion, pada laga lanjutan Premier League, akhir pekan kemarin. Dia ditarik keluar pada menit ke-34 setelah berbenturan dengan Adam Webster.

Advertisement

Setelah menjalani pemeriksaan, Aymeric Laporte mengalami masalah di tulang rawan dan meniskus lateral lutut kanannya. Dia pun bakal menepi hingga awal tahun depan.

Tanpa Aymeric Laporte, Man City mengalami krisis di lini belakang. Pasalnya, City tidak mendatangkan pengganti Vincent Kompany yang hengkang, serta John Stones yang juga mengalami cedera.

Alhasil, Pep Guardiola memainkan Fernandinho dan Rodri untuk menempati pos di jantung pertahanan. Padahal, keduanya berposisi sebagai gelandang bertahan.

Meski begitu, masalah pertahanan masih menghantui Manchester City. Fernandinho tak bisa tampil akibat sanksi kartu merah yang didapat pada laga kontra Aston Villa, akhir pekan kemarin, sedangkan Rodri dibekap cedera hamstring.

 

2 dari 2 halaman

Berharap Aymeric Laporte Segera Pulih

Ekspresi pelatih Manchester City Pep Guardiola saat menyaksikan Manchester City menghadapi Dinamo Zagreb pada laga Liga Champions di Stadion City of Manchester, Inggris, Selasa (1/10/2019). Pep dihadiahi kartu kuning atas protesnya terhadap wasit. (AP Photo/Dave Thompson)

Dengan kondisi yang terjadi saat ini, Pep Guardiola berharap Aymeric Laporte bisa segera pulih. Beruntung, John Stones sudah bisa kembali dimainkan setelah sempat absen selama 35 hari akibat cedera otot.

"Saya berharap kami bisa memiliki Laporte dan semua pemain (yang cedera) kembali. Saya benci satu kata yakni 'mengeluh'," ujar Guardiola.

"Biasanya ketika saya mengatakan sesuatu yang tidak menyenangkan selalu setelah kemenangan, tidak pernah saya mengatakannya setelah kalah," lanjutnya.

"Kami dihukum dalam beberapa kekalahan dan saya menutup mulut. Saya lebih suka bersama-sama," papar Pep Guardiola.

Sumber: Sky Sports

Berita Terkait