Bola.com, Jakarta - Calon ketua umum PSSI, Vijaya Fitriyasa, tiba-tiba mengaku siap untuk memberikan dukungan kepada sesama kandidat ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan. Vijaya menyebut siap mendukung calon ketua PSSI yang karib disapa Iwan Bule itu jika sang komisaris jenderal polisi itu berani untuk menyingkirkan pengurus-pengurus lama di tubuh PSSI.
Dalam beberapa hari terakhir muncul polemik mengenai penetapan pelaksanaan Kongres Pemilihan PSSI yang akan digelar di Jakarta pada 2 November 2019. Rumor yang muncul memicu dugaan adanya upaya memenangkan satu di antara 11 calon ketua umum yang ada.
Dalam sebuah diskusi yang dilakukan sejumlah calon ketua umum, calon exco, dan pengurus PSSI di Mata Najwa, Rabu (30/10/2019), pembahasan tersebut pun berlangsung dengan perdebatan panjang. Bahkan ada anggapan ada permainan oleh kartel sepak bola di dalam Kongres Pemilihan, di mana cukup banyak pengurus PSSI yang kembali mencalonkan diri.
Vijaya Fitriyasa, yang maju sebagai calon ketua umum PSSI, menyadari kemungkinan tersebut. Berharap adanya revolusi di dalam tubuh PSSI, Vijaya siap melakukan apa pun, termasuk jika harus mendukung calon lain yang berkomitmen dan kerja nyata dalam membersihkan federasi sepak bola Indonesia itu.
"Saya siap mendukung Iwan Bule jika dia berani melawan kartel lama. Saya juga siap mendukungnya jika mengganti pengurus PSSI yang lama dengan orang-orang yang lebih berintegritas untuk sepak bola," ujar Vijaya Fitriyasa.
Momentum Membersihkan Mafia Sepak Bola
Dalam program Mata Najwa, Vijaya sempat menyebut seorang kandidat ketua umum, yang diindikasikan sebagai Iwan Bule, melakukan pendekatan dengan orang-orang yang memiliki citra buruk di dunia sepak bola tanah air. Ia berharap Iwan Bule menggunakan momen ini justru untuk membersihkan sepak bola Indonesia dari mafia.
"Iwan Bule seharusnya menggunakan momen ini untuk memberantas kartel sepak bola, bukan bernegosiasi dengan mereka. Saya menduga ada kecenderungan itu," ujarnya.
Vijaya Fitriyasa dan Iwan Bule merupakan dua dari total 11 calon ketua umum PSSI yang akan berkontestasi di Kongres Pemilihan PSSI pada 2 November 2019. Selain keduanya, ada nama lain seperti Arif Putra Wicaksono, Aven Hinelo, Benhard Limbong, Fary Djemi Francis, La Nyalla Mattalitti, Rahim Soekasah, Sarman, Yesayas Oktavianus, dan Benny Erwin.