Arema Kalah dari Badak Lampung, Milomir Seslija Salahkan Angin

oleh Iwan Setiawan diperbarui 01 Nov 2019, 19:55 WIB
Gelandang Arema, Takafumi Akahoshi, tak sanggup memberikan kemenangan di kandang Badak Lampung, Jumat (1/11/2019). (Bola.com/Iwan Setiawan)

Bola.com, Lampung - Arema harus pulang dari Stadion Sumpah Pemuda, Lampung, dengan rasa malu. Singo Edan kalah dari tim papan bawah yang belum menang dalam enam laga sebelumnya, Badak Lampung FC. Hamka Hamzah dkk. (1/11/2019) takluk dengan skor 3-4, Jumat (1/11/2019).

Arema terlihat seperti kehabisan bensin meladeni performa penuh semangat pemain tuan rumah. Lini belakang mereka mudah diterobos pemain Badak Lampung.

Advertisement

Tuan rumah bisa mencetak dua gol di babak pertama, yakni lewat Vinicius Vidal Marquinhos dan Hariyanto Panto. Baru pada babak kedua Arema mencoba bangkit.

Sunarto sempat memberi harapan dengan golnya di menit ke- 51. Tetapi, gawang Arema yang dikawal Utam Rusdiana kembali dijebol oleh Marquinhos di menit ke-76.

Arema tersengat dan sempat menyamakan kedudukan lewat Makan Konate dan Hamka Hamzah. Namun, perjuangan Singo Edan terasa sia-sia. Marquinhos lagi-lagi jadi mimpi buruk Arema lewat gol ketiganya menit ke-86 lewat tendangan bebas. Skor 4-3 untuk Badak Lampung bertahan hingga laga usai.

"Kami kebobolan dua gol yang mudah di awal pertandingan. Faktor angin yang kencang juga berpengaruh membuat bola sulit diantisipasi sehingga pemain Arema banyak melakukan kesalahan. Pemain sudah berusaha lebih baik di babak kedua dan sempat menyamakan kedudukan," jelas Milomir Seslija, pelatih Arema.

2 dari 2 halaman

Tak Mencari Alasan

Shopee Liga 1 - Badak Lampung FC Vs Arema FC (Bola.com/Adreanus Titus)

Kubu Arema tidak ingin menjadikan alasan jadwal padat membuat pemainnya loyo di laga ini karena semua tim juga merasakan jadwal yang sama.

"Kami tidak mencari alasan. Kami kalah karena ada kesalahan yang dibuat di lapangan. Harusnya Arema tidak kalah karena bisa mencetak 3 gol dan hampir imbang," lanjutnya.

Gol pertama yang dicetak Badak Lampung bermula dari blunder yang dilakukan kapten Arema, Hamka Hamzah, karena sapuan bolanya bisa diserobot Marquinhos dan langsung berhadapan dengan Utam.

Sementara gol lainnya juga memperlihatkan sistem pertahanan Arema yang kurang disiplin menjaga lawan sehingga pemain Badak Lampung punya banyak peluang untuk menjebol gawang Arema.