Bola.com, Sleman - PSM Makassar dan Kalteng Putra sama-sama memburu kemenangan dengan target berbeda pada pekan ke-27 Shopee Liga 1 2019 di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Rabu (6/11/2019). Imbang apalagi kalah membuat kedua PSM dan Kalteng Putra kian sulit mewujudkan target musim ini.
Di kubu PSM, tiga poin membuat mereka bisa mempertahankan posisi di papan tengah sekaligus mengintip peluang menembus jajaran atas klasemen sementara Shopee Liga 1. Juku Eja bertengger di peringkat kesembilan dengan koleksi 33 poin atau tertinggal enam poin dari PSS Sleman yang menghuni peringkat kelima.
Menghadapi Kalteng Putra, PSM kembali tak diperkuat sejumlah pemain. Di antaranya Asnawi Mangkualam, Firza Andika (Timnas Indonesia U-22), Abdul Rahman, Guy Junior dan Bayu Gatra (cedera).
Tapi, pelatih PSM, Darije Kalezic, tak risau karena memiliki kedalaman materi yang baik. Sebagai pengganti Asnawi, Darije bisa memainkan Beny Wahyudi sebagai bek kanan. Sementara posisi Beny di kiri akan dilakoni Taufik Hidayat.
Absennya Abdul Rahman juga tak masalah karena penggantinya, Hasim Kipuw, kian kompak dengan Aaron Evans sebagai bek sentral PSM.
Seperti pada pertandingan sebelumnya, kekuatan lini tengah PSM Makassar bertumpu pada Wiljan Pluim, Marc Klok dan Rizky Pellu. Trio ini bukan hanya menjadi penyeimbang tim tapi juga pencetak gol untuk memecah kebuntuan lini depan.
Masalah di Lini Depan
PSM Makassar musim ini memang agak bermasalah di lini depan. Kehadiran Amido Balde yang menggantikan peran Eero Markkanen belum sesuai harapan.
Mantan striker Glasgow Celtic belum tampil dengan kemampuan terbaiknya karena belum pulih betul dari cedera. Sementara, Ferdinand Sinaga yang diharapkan sebagai alternatif kerap kesulitan berjuang sendiri di lini depan.
Penampilan tak konsisten PSM musim ini berdampak pada jumlah penonton yang datang ke Stadion Andi Mattalatta Mattoangin. Dalam beberapa laga kandang terakhir, hanya 4-5 ribu orang yang menyaksikan langsung tim kebanggaanya bertanding.
Kondisi ini berbeda dibandingan dua musim sebelumnya, di mana belasan ribu penonton selalu memadati laga kandang PSM dan tak tergantung pada siapa lawan yang dihadapi.
Situasi ini jelas membuat manajemen PSM kelimpungan untuk menyiasati operasional tim yang terbilang tinggi, terutama gaji pemain dan biaya laga tandang PSM.
Tim Tamu dalam Bahaya
Situasi yang dialami Kalteng Putra nyaris sama. Faktor nonteknis seperti keterlambatan pembayaran gaji pemain secara alami berdampak pada penampilan dan psikologis pemain kala bertanding.
Hal ini bisa terlihat pada hasil yang digapai Kalteng Putra yang tak konsisten meski berlaga di kandang sendiri.Terakhir, Kalteng Putra dipermalukan Persib Bandung 0-2 di Stadion Tuah Pahoe Palangkaraya (1/11/2019).
Tak hanya kalah, duel ini juga diwarnai kartu merah Patrich Wanggai dan aksi pelemparan botol minuman Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran yang tak puas dengan kepemimpinan wasit.
Menghadapi PSM Makassar, pelatih Gomes de Oliveira harus memaksimalkan kemampuan Edyson Teofilo Sioares. Striker asal Brasil yang direkrut pada putaran kedua ini penampilannya belum menjanjikan.
Tanpa Wanggai, Edyson akan berkolaborasi dengan Ferinando Pahabol untuk mengacaukan pertahanan Juku Eja. Sebaliknya, sosok stoper bertinggi besar seperti OK Jhon dan Rafael Bonfim dibutuhkan untuk meredam keganasan striker PSM Amido Balde yang kuat dalam duel bola atas.
PSM juga memiliki deretan pemain yang kerap mencetak gol lewat sundulan. Selain Balde, masih ada Aaron Evans, Rizky Pellu dan Wiljan Pluim.
Prediksi Susunan Pemain
PSM Makassar (4-3-3):Rivki Mokodompit (kiper); Beny Wahyudi, Hasim Kipuw, Aaron Evans; Taufik Hidayat (belakang); Rizky Pellu, Wiljan Pluim, Marc Klok (tengah);Rizky Eka, Amido Balde, Ezra Walian (depan).
Pelatih: Darije Kalezic
Kalteng Putra (4-3-3): Reky Rahayu (kiper); Wasyiat Hasbullah, Rafael Bonfim, OK John, Kevin Gomes (belakang); I Gede Sukadana, Fajar Handika, Elthon Maran (tengah); Takuya Matsunaga, Eydison Teofilo, Ferinando Pahabol (depan).
Pelatih Gomes de Oliveira