3 Fakta Penegas Real Madrid Wajib Memulangkan Achraf Hakimi

oleh Ario Yosia diperbarui 07 Nov 2019, 12:10 WIB
Gelandang Borussia Dortmund, Achraf Hakimi (ketiga kanan) berselebrasi dengan rekan-rekannya usai mencetak gol ke gawang Inter Milan pada pertandingan lanjutan Grup F Liga Champions di Signal Iduna Park, Jerman (5/11/2019). Hakimi mencetak dua gol dipertandingan ini. (AP Photo/Martin Meissner)

Bola.com, Jakarta - Borussia Dortmund berhasil mengalahkan Inter Milan di Signal Iduna Park pada Rabu (6/11/2019) dini hari WIB. Laga mathday keempat fase Grup F Liga Champions 2019-2020 itu dimenangkan Dortmund dengan skor 3-2. Achraf Hakimi menjadi bintang dalam pertandingan tersebut.

Bek asal Maroko tersebut tampil sangat cemerlang sehingga Dortmund bisa menyegel tiga poin melawan Inter.

Advertisement

Hakimi bermain untuk Dortmund dengan status pinjaman dari Real Madrid. Ia menjalani kariernya di klub Bundesliga sejak tahun 2018 lalu.

Pemain internasional Maroko itu adalah salah satu talenta muda dari akademi muda Los Blancos. Namun, ia memilih pergi sementara untuk meningkatkan kemampuannya.

Sejak meninggalkan raksasa Spanyol, Hakimi cukup bersinar di Bundesliga. Dan musim ini adalah yang paling spektakuler dalam karier.

Pertandingan melawan Inter sangat penting bagi karier Hakimi. Ia berhasil mencetak dua gol sehingga mengantarkan timnya meraih kemenangan krusial di Liga Champions.

Penampilan cemerlang yang ditunjukkan Hakimi itu kemudian menimbulkan pertanyaan besar. Apakah sang pemain sudah pantas kembali ke Real Madrid?

Berikut ini lima alasan Hakimi harus kembali ke Santiago Bernabeu seperti dlansir Ronaldo.com.

2 dari 6 halaman

Produk Akademi yang Bertalenta

Achraf Hakimi saat membela Real Madrid. (AFP/Pierre-Philippe Marcou)

Meskipun akademi Real Madrid cukup produktif, Achraf Hakimi bisa dibilang sebagai satu lulusan yang paling berkembang.

Los Blancos cukup banyak meminjamkan pemain muda pada musim ini. Namun, hanya sedikit yang merasakan kesuksesan seperti Hakimi.

Meskipun belum memenangkan gelar bersama Borussia Dortmund, para penggemar di Jerman sudah menganggap Hakimi sebagai salah satu yang talenta terbaik di negara tersebut.

Bek sayap asal Maroko itu masuk dalam tim terbaik Bundesliga beberapa kali sejak ia tiba di Jerman.

3 dari 6 halaman

Gemilang di Jerman

Bek Borussia Dortmund, Achraf Hakimi saat mengikuti latihan tim di Dortmund, Jerman (4/11/2019). Dortmund akan melawan wakil Italia, Inter Milan pada Grup F Liga Champions di Signal Iduna Park. (AP Photo/Martin Meissner)

Tidak ada fullback yang lebih baik Hakimi di sepakbola Jerman saat ini. Brace-nya ke gawang Inter Milan membuktikan betapa bagusnya sang pemain.

Meski Hakimi berstatus sebagai pemain belakang, mencetak dua gol dalam satu pertandingan adalah pencapaian yang luar biasa.

Setelah tampil impresif melawan Inter, Hakimi kemungkinan besar akan masuk dalam tim terbaiknya Liga Champions pekan ini.

4 dari 6 halaman

Gratisan

Pemain Borussia Dortmund, Achraf Hakimi, melakukan selebrasi usai membobol gawang Inter Milan pada laga Liga Champions 2019 di Stadion Signal Iduna Park, Selasa 926/11). Borussia Dortmund menang 3-2 atas Inter Milan. (AP/Martin Meissner)

Hakimi saat ini berstatus sebagai pemain pinjaman dari Real Madrid. Karena itu, Los Blancos tidak perlu membayar sepeser pun untuk Hakimi pada musim depan.

Kontrak pemain Maroko itu di Borussia Dortmund akan berakhir pada musim panas 2020. Kembalinya sang pemain ke Santiago Bernabeu bisa berguna.

Klub Jerman itu masih bisa mengajukan tawaran untuk membeli Hakimi setelah masa pinjamannya berakhir. Namun, Real Madrid akan sangat rugi jika mereka tidak memulangkan sang pemain.

Jika berhasil memulangkan sang pemain, Madrid tidak akan rugi. Sebab, tidak banyak bek yang sayap yang lebih baik dari Hakimi di Eropa saat ini.

5 dari 6 halaman

Pemain Serbabisa

Aksi pemain Iran, Ramin Rezaeian (kiri) melepaskan tembakan saat diadang pemain Maroko, Achraf Hakimi (kanan) pada laga grup B Piala Dunia 2018 di St. Petersburg Stadium, Rusia, (15/6/2018). Iran menang 1-0. (AP/Darko Vojinovic)

Sama seperti Gareth Bale ketika bermain untuk Tottenham Hotspur, Achraf Hakimi punya potensi untuk mengubah posisinya bermainnya di masa mendatang.

Hakimi bermain sebagai full-back di kedua sisi lapangan yang sama bagusnya. Namun, dia juga sangat berbakat di sepertiga akhir.

Dua gol yang dicetak Hakimi melawan Inter adalah gambaran sempurna mengenai apa yang bisa dia lakukan ketika menyerang.

Hakimi juga punya kemampuan bertahan yang bagus. Semua atribut tersebut membuat pemain Maroko itu dianggap sebagai salah satu pemain yang paling komplet di dunia.

6 dari 6 halaman

Butuh Pengganti Marcelo

Pemain Real Madrid, Achraf Hakimi melakukan tendangan di samping pemain Numancia, Nacho Sanchez pada leg kedua babak 16 besar Copa del Rey di Santiago Bernabeu, Kamis (11/1). Real Madrid harus puas dengan hasil imbang 2-2. (AP/Francisco Seco)

Masalah utama bagi Achraf Hakimi untuk kembali ke Real Madrid adalah Zinedine Zidane. Manajer Prancis itu menghargai umur panjang Marcelo di atas pemain lainnya.

Sergio Reguilon pernah mencoba merebut tempat Marcelo dari musim lalu. Namun, pemain muda asal Spanyol itu pada akhirnya juga gagal.

Kecuali jika Zidane mengizinkan Marcelo bermain untuk klub lain, Hakimi tidak akan kembali ke Los Blancos dalam waktu dekat.

Hakimi adalah pilihan terbaik untuk menggantikan bek kiri asal Brasil itu. Bahkan Ferland Mendy sejauh ini masih belum memuaskan.

 

Sumber asli: Ronaldo.com

Disadur dari: Bola.net (Aga Deta, Published 06/11/2019)

 

Berita Terkait