Bola.com, Surabaya - Bonek menunjukkan kepedualian mereka terhadap markas Persebaya Surabaya. Mereka mengadakan kerja bakti membersihkan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jumat (8/11/2019) pagi.
Kegiatan ini diadakan oleh manajemen Persebaya dan Pemkot Surabaya selaku penyewa dan pemilik stadion itu. Mereka mengajak Bonek untuk turut merawat stadion berkapasitas 50 ribu penonton tersebut.
Hal ini kontras dengan yang terjadi pada pekan lalu. Suporter dengan warna kebesaran hijau itu mengamuk dan merusak fasilitas stadion setelah melihat Persebaya kalah 2-3 dari PSS Sleman, Selasa (29/10/2019).
"Kami, yang selama ini ibaratnya penghuni setia GBT, tentu punya banyak masukan berharga terhadap kandang tercinta kami ini. Banyak Bonek yang datang ikut kerja bakti," kata Cak Cong, pentolan Bonek, kepada awak media.
"Harapan kami, teman-teman ikut menjaga rumahnya setelah kejadian kemarin. Asal ada kesempatan akan berpartisipasi lagi, kami tunggu banyak pihak untuk acara seperti ini," imbuhnya.
Jumlah Bonek yang datang cukup banyak. Dengan peralatan kerja bakti, mereka menyapu halaman, membabat ilalang, dan membersihkan beberapa tempat yang kurang sedap dipandang.
Kegiatan ini mendapat merupakan wujud tanggung jawab sebagai suporter Persebaya Surabaya dan menunjukkan bahwa Surabaya layak menjadi tuan rumah ajang internasional.
Highlights Persebaya Surabaya Vs Persib Bandung
Manajemen Mengapresiasi
Presiden Persebaya Surabaya, Azrul Ananda sangat mengapresiasi kegiatan ini. Apalagi, mengatakan kegiatan ini sangat penting bagi Kota Surabaya yang direncanakan akan menjadikan tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
"Ini inisiatif yang luar biasa karena semangat Surabaya menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Ini sangat penting bagi Surabaya. Sebuah kota bisa dikatakan besar kalau bisa menggelar ajang kelas dunia secara sukses. Ini akan jadi tantangan bagus," ucap Azrul.
Stadion GBT sudah banyak mengalami perbaiki setelah kerusuhan. Sejumlah fasilitas yang rusak, yakni bangku cadangan, gawang, dan lintasan lari, sudah kembali seperti sedia kala.
Kerja bakti ini tidak hanya dilakukan oleh Bonek dan manajemen Persebaya. Jajaran Forkopimda Surabaya, anggota TNI, dan Polisi, juga turut andil.
Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan dan Otonomi Daerah Kota Surabaya, Kanti Budiarti bakal menindaklanjuti agenda positif bersama Bonek ini.
"Sekiranya kalau nanti perlu ada kelanjutan dan pembersihan nanti ada jadwal kerja bakti berikutnya bersama-sama," tutur Kanti.
Baca Juga
PSM Klarifikasi Polemik Pemain ke-12 ketika Kalahkan Barito Putera 3-2 di BRI Liga 1: Sesuai Arahan Wasit Utama dan Cadangan
Rahmad Darmawan Ceritakan Kronologi PSM Mainkan Pemain ke-12 Vs Barito Putera di BRI Liga 1: Lawan Mengakui, Wasit Tetap Play-on
Tersingkirnya Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Keputusan PSSI Turunkan Skuad yang Belum Matang, Risiko Tanggung Sendiri