Bola.com, Jakarta - Pemain Timnas Indonesia U-22 mendapat vaksinasi polio di Hotel Sultan, Jakarta, pada Jumat (8/11/2019). PSSI bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan dalam agenda ini.
Langkah ini merupakan antisipasi atas maraknya wabah polio di Filipina.
"Ini guna mengantisipasi agar para pemain tidak gampang terserang penyakit. Atlet itu kan ketika bermain dalam suatu pertandingan, temponya tinggi. Kalau sewaktu-waktu kondisi tubuh mereka drop, vaksin ini yang jadi pendamping kekebalan tubuh pemain," ujar dokter Timnas Indonesia U-22, Syarif Alwi.
Bola.com melihat sejumlah pemain memunculkan ekspresi yang beragam ketika berhadap dengan jarum suntik. Hanif Sjahbandi, misalnya. Gelandang Timnas Indonesia U-22 ini terlihat tenang ketika disuntik.
Penyerang sayap Timnas Indonesia U-22, Osvaldo Haay memperlihatkan raut muka yang berbeda. Pemain Persebaya Surabaya itu enggan menoleh ketika lengannya tertancap jarum suntik.
"Selain vaksin polio, kami akan memberikan suplemen tambahan. Suplemen ini berupa obat penunjang daya tahan tubuh," kata Syarif Alwi.
Filipina sebagai tuan rumah SEA Games 2019 memang sedang menghadapi wabah polio. Pemerintah setempat juga mengimbau warna asing mengunjungi Filipina untuk vaksin.
Khusus untuk Timnas Indonesia U-22, vaksin ini sangat penting karena mereka akan menjalani pertandingan yang padat di SEA Games 2019.
Video Timnas Indonesia U-22
Belum Semua
Kendati demikian, belum seluruh pemain merasakan vaksinasi polio hari ini. Menurut Syarif, pemain Timnas Indonesia U-22 yang tidak fit tidak boleh menerima vaksinasi.
"Kalau si pemain dalam keadaan flu, justru vaksinnya untuk flu dulu. Jika sudah sembuh, baru disuntikkan vaksin polio," imbuh Syarif Alwi.
Di SEA Games 2019, Timnas Indonesia U-22 tergabung di Grup B. Tim berjulukan Garuda Muda itu bakal menghadapi Thailand, Vietnam, Singapura, Laos, dan Brunei Darussalam.