Bola.com, Sidoarjo - Dua laga babak delapan besar Grup A Liga 2 2019 yang digelar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Rabu (13/11/2019), diprediksi bakal berlangsung sengit.
Persiraja Banda Aceh bakal ditantang Persewar, sedangkan Sriwijaya FC meladeni Mitra Kukar.
Persiraja dan Sriwijaya FC yang telah meraih kemenangan pada laga perdana dipastikan ingin meraih tiga poin lagi pada pertandingan nanti guna meraih tiket langsung ke semifinal.
Mitra Kukar dan Persewar wajib menjegal dua seteru itu untuk membuka kans ke babak berikutnya.
"Peluang kami masih ada. Kami juga harus mengalahkan Persiraja jika ingin ke semifinal. Besok jadi partai hidup mati bagi kami," ujar Elie Aiboy, pelatih Persewar.
Mantan penyerang sayap kiri Timnas Indonesia ini sudah memperbaiki kesalahan saat Persewar ditundukkan Sriwijaya FC 0-1 pada laga perdana lalu.
"Semua sudah saya perbaiki. Anak-anak harus punya mental kuat. Saya buta kekuatan Persiraja. Jadi kami akan pelajari permainan lawan pada duapuluh menit awal. Kami harus lebih banyak menekan mereka di atas," ucapnya.
Elie menyebut skuatnya tidak kehilangan harapan untuk lolos ke semifinal Liga 2 2019.
Berharap Fairplay
Sementara itu, Hendri Susilo mengharapkan wasit yang memimpin pertandingan adil dan tegas.
"Sekarang momen terbaik kami untuk melangkah ke semifinal. Kemenangan atas Persewar jadi harga mati bagi kami. Kami ingin jadi tim pertama grup ini lolos ke semifinal," kata Hendri Susilo, pelatih Persiraja.
"Ini partai krusial bagi kedua tim. Siapa pun wasit yang bertugas harus adil dan tegas. Saya memprediksi laga besok akan berlangsung keras," tuturnya.
Pelatih Sriwijaya FC, Kashartadi juga tak mau ditawar lagi saat menghadapi Mitra Kukar. "Kami siap lahir batin untuk melawan Mitra Kukar. Besok pertandingan berat bagi kami. Mental yang akan jadi kunci kemenangan kami. Sriwijaya harus menang dan lolos ke semifinal," jelasnya.
Baca Juga
Erick Thohir soal Kemungkinan Emil Audero Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia: Jika Dia Percaya Proyek Ini, Kita Bisa Bicara Lebih Lanjut
Maarten Paes Bawa Level Berbeda di Bawah Mistar Timnas Indonesia: Perlu Pesaing yang Lebih Kuat?
Mengulas Sosok Pemain yang Paling Layak Jadi Kapten Timnas Indonesia: Jay Idzes Ada Tandingan?