Jakarta Seven Soccer, Turnamen Sepak Bola Internasional Usia Muda Pertama di Indonesia

oleh Rizki Hidayat diperbarui 20 Nov 2019, 22:40 WIB
INAFOOTBALL menggelar turnamen usia muda level internasional, yakni Jakarta Seven Soccer di Persija Academy Football Field (PAFF) Jakarta Timur, pada 23 dan 24 November. (dok. INAFOOTBALL)

Bola.com, Jakarta - Berawal dari keinginan untuk melahirkan pesepak bola muda berbakat, INAFOOTBALL, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang sports travel dan pengembangan sepak bola usia muda Indonesia menyelenggarakan Jakarta Seven Soccer(J7S).

Turnamen sepak bola usia muda berskala internasional itu menggunakan formast 7-a-side football (7v7). Ajang yang pertama kalinya digelar di Indonesia tersebut diikuti 36 tim dari empat negara, yakni Indonesia, Singapura, Malaysia, dan Vietnam.

Advertisement

Rencananya, turnamen itu bakal berlangsung di Persija Academy Football Field (PAFF) Jakarta Timur, pada 23 dan 24 November mendatang.

Turnamen J7S menawarkan sebuah tantangan dan suasana baru untuk para tim yang menaungi pemain muda. Apalagi, Indonesia belum memiliki helatan turnamen sepak bola usia muda internasional dan menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

Ajang Jakarta Seven Soccer juga dapat menjadi wadah untuk menjalin persahabatan, di mana asal muasal, sejarah dan budaya yang berbeda bersatu melalui sepak bola.

"Kegiatan ini bisa menjadi ajang tahunan di kota Jakarta, agar memiliki sebuah kegiatan pembinaan sepak bola usia muda tingkat internasional yang apresiatif," ujar Suhendra Marjuki selaku Managing Director INAFOOTBALL.

"Turnamen ini juga bisa menjadi sebuah signature event berkonsep sport tourism bergengsi, dan menjadi daya tarik bagi wisatawan internasional untuk mengunjungi Indonesia," lanjutnya dalam rilis yang diterima Bola.com.

 

2 dari 3 halaman

Didukung Penuh PSSI

Sementara itu, Manajer Kompetisi PSSI, Raymond, mengungkapkan J7S mendapatkan dukungan penuh dari PSSI untuk menjalankan pembinaan pesepakbola usia muda.

"Turnamen usia muda merupakan salah satu kunci sukses pembinaan sepak bola. Sebab, melalui sebuah turnamen, pesepak bola muda dapat mengasah teknik, mental dan menambah jam terbang," ujar Raymond.

"Di J7S, mereka dapat beradaptasi dengan pemain muda asing sehingga bisa menjadi pemain yang siap dalam persaingan global. Melalui regulasi yang mengacu kepada FIFA Law of The Game, PSSI akan memberikan wasit berlisensi untuk mengawal dan memantau teknis pertandingan sesuai dengan Kurikulum Filanesia," tambah Raymond.

 

3 dari 3 halaman

Format Bertanding Jakarta Seven Soccer

J7S 2019 akan diikuti tiga kategori usia, masing-masing memiliki kuota maksimal 16 sampai 20 tim untuk U-10, U-12, dan U-14, yang terdiri dari tim lokal dan internasional dengan total 36 tim.

Berbeda dengan turnamen pada umumnya, J7S 2019 akan menggunakan format pertandingan yang berbeda, di mana tim akan memiliki lawan yang lebih seimbang setelah melalui babak kualifikasi.

Format digunakan karena lebih efektif di implementasikan untuk perkembangan tim sepak bola usia muda. J7S akan memberikan penghargaan kepada seluruh tim peserta sesuai dengan pencapaian yang didapat.

Berita Terkait