Timnas Indonesia U-22 Berpotensi Raih Emas di SEA Games 2019

oleh Vincentius Atmaja diperbarui 23 Nov 2019, 07:30 WIB
Pemain Timnas Indonesia U-22, Osvaldo Haay, berebut bola dengan Muhammad Rafli saat latihan di Stadion Rizal Memorial, Manila, Jumat (22/11). Latihan ini persiapan jelang laga SEA Games 2019. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-22 tinggal empat hari lagi menghadapi sepak mula SEA Games 2019 di Filipina. Anak asuh Indra Sjafri dijadwalkan langsung bertemu tim kuat Thailand di Stadion Rizal Memoriam, Manila, Selasa (26/11/2019).

Timnas Indonesia U-22 tergabung di Grup B sepak bola SEA Games 2019 pada babak penyisihan bersama Thailand, Vietnam, Laos, dan Brunei Darussalam. Dengan skuat pilihan dan masa persiapan yang sangat panjang, potensi Timnas Indonesia U-22 di SEA Games diprediksi cukup cerah.

Advertisement

Peluang Egy Maulana Vikri dkk. diprediksi tidak hanya menembus semifinal, namun bisa lebih. Mantan pemain Timnas Indonesia, Bambang Nurdiansyah, punya pendapat sekaligus harapan yang besar kepada Timnas SEA Games.

"Harapannya ya medali emas lah. Tim Indra Sjafri ini akan membuat sepak bola kita bangkit. Melihat uji coba beberapa kali, memang ada kekurangan, tapi kok saya yakin akan potensi tim ini," terang Bambang Nurdiansyah saat dihubungi Bola.com, Jumat (22/11/2019).

"Tinggal pematangan saja di sisa waktu ini. Indra Sjafri juga pasti sudah tahu bagaimana menyusun komposisi pemain. Dia punya catatan tentang calon lawan-lawannya termasuk yang kuat seperti Vietnam dan Thailand," ungkapnya.

Timnas Indonesia U-22 saat ini sudah tiba di Manila, Filipina. Tim asuhan Indra Sjafri itu bahkan sudah menjajal Stadion Rizal Memorial yang akan menjadi venue sepak bola SEA Games 2019.

Video

2 dari 2 halaman

Percaya Skuat yang Ada

Pemain Timnas Indonesia U-22, Saddil Ramdani, mengejar bola saat latihan di Stadion Rizal Memorial, Manila, Jumat (22/11). Latihan ini persiapan jelang laga SEA Games 2019. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bambang Nurdiansyah yang sukses membawa Timnas Indonesia menjuarai SEA Games 1987 dan 1991, enggan berkomentar banyak mengenai komposisi pemain yang akhirnya diputuskan Indra Sjafri.

Ia percaya pemain yang sudah dipanggil, dan saat ini sudah berada di Manila, adalah pilihan yang terbaik. Menurutnya, menjadi hak prerogatif bagi Indra Sjafri dalam menentukan 20 pemain yang diboyong ke Filipina.

"Butuh pemain senior atau tidak, yang tahu kondisinya Indra Sjafri. Mau menentukan siapa saja yang dipanggil, itu haknya. Intinya, harapan saya sebagai pelatih, insan sepak bola nasional, SEA Games 2019 kali ini bagus dan membawa pulang emas," tegas pria yang kini membesut PSIS Semarang itu.

Pembaca Bola.com bisa menikmati sajian liputan eksklusif SEA Games 2019 Filipina di dengan mengklik tautan ini.