Bola.com, Magelang - PSIS Semarang akan menjamu PSM Makassar di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Rabu (27/11/2019).
PSIS mengesampingkan keunggulan pertemuan dengan Juku Eja. Seperti diketahui, Mahesa Jenar menang 1-0 pada pertemuan pertama di Makassar (11/9/2019), lewat gol Heru Setyawan.
Namun bagi pelatih PSIS, Bambang Nurdiansyah, PSM yang akan dihadapinya nanti tetaplah tim papan atas dan memiliki materi pemain di atas rata-rata. Selain itu, faktor lain yang diwaspadai adalah rekor tandang PSM yang kurang baik.
Anak asuh Darije Kalezic tercatat belum pernah meraih kemenangan di laga tandang selama musim ini. Menurut Bambang Nurdiansyah, hal itu bakal menjadi rasa penasaran PSM termasuk saat menyambangi rumah PSIS.
"PSM seperti halnya Bali United dan tim-tim papan atas lainnya. Kebangkitan PSM pada laga tandang yang kami waspadai. Mereka kesulitan saat main tandang. Saya yakin mereka bakal sangat termotivasi," kata Bambang Nurdiansyah dalam konferensi pers jelang pertandingan, Selasa (26/11/2019).
Meski demikian, pelatih yang akrab disapa Banur ini mengaku telah menyiapkan cara untuk mengantisipasi permainan agresif PSM.
PSIS Semarang akan memanfaatkan dukungan suporter untuk meladeni skuat arahan Darije Kalezic itu.
Momentum Baik
Bambang menambahkan, laga besok adalah momentum PSIS Semarang untuk terus melaju.
"Ini menjadi momentum kami untuk terus meraih poin penuh. Terus terang posisi kami belum aman. Pelan-pelan melangkah untuk menjauhi zona degradasi," katanya.
Striker PSIS, Hari Nur Yulianto juga termotivasi kembali membawa timnya menang. Tiga poin saat mengalahkan Bali United dan Tira Persikabo menjadi suntikan tersendiri bagi para pemain.
"Saya berharap PSIS masih bisa melanjutkan tren yang positif. Pemain sudah siap dan all out demi mengalahkan PSM," tegasnya.
Baca Juga
Digilas Hong Kong pada FIFA Matchday November Jadi Cambuk Filipina demi Bisa Moncer di Piala AFF 2024
Double Date, Erick Thohir dan Istri Kunjungi Vakansi Maarten Paes dan Luna Bijl di Bali: Dengarkan Cerita Melihat Berbagai Budaya Indonesia
Quattrick! Max Verstappen Jadi Juara Dunia F1 2024, Kampiun 4 Tahun Beruntun