Menpora Minta Kontingen Indonesia Menghargai Kerja Keras Filipina

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 27 Nov 2019, 07:45 WIB
Presiden KOI, Raja Sapta Oktohari, saat berkunjung ke kantor redaksi Bola.com di Gondangdia, Jakarta, Senin (29/5/2017). (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Bola.com, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali meminta kontingen Indonesia untuk menghargai Filipina dalam menyiapkan SEA Games 2019. Semua kontingen diharapkan bisa memaklumi dan menghormati upaya tuan rumah serta menunjukkan tata krama.

Zainudin menyampaikan pesan tersebut dalam acara pelepasan Tim Senam Indonesia dan Tim Ice Skating Indonesia di Ruang Function Hall NOC Indonesia Lantai 11 Gedung FX Senayan Jakarta, Selasa (26/11/2019). Pada acara itu, Zainudin mengharuskan kontingen Indonesia untuk segera melaporkan ke Chef de Mission (CdM) jika ditemukan adanya kekurangan tuan rumah.

Advertisement

"Sebagai tamu, kita harus menghargai segala upaya tuan rumah Filipina yang sudah berusaha dengan sebaik mungkin untuk melayani seluruh peserta SEA Games 2019 ke-30. Jadi, jika ada kekurangan di lapangan jangan langsung diungkap melalui media sosial tetapi tolong disampaikan kepada Chef de Mission (Cdm) atau Presiden NOC Indonesia. Sebab, saya yakin dan percaya semua bisa diatasi keduanya," kata Zainudin Amali.

Di media sosial, banyak bermunculan dokumentasi dan pemberitaan mengenai buruknya persiapan SEA Games 2019. Mulai dari kemacetan, infrastruktur yang belum siap, sampai kendala logistik menjadi bulan-bulanan netizen Indonesia.

"Ya, kita tidak perlu mengikuti jejak netizen yang mengungkap segala kekurangan tuan rumah Filipina. Sebagai masyarakat olahraga, kita harus menjunjung tinggi nilai-nilai olympism yang juga mengandung tata krama dalam pergaulan. Dan, sebagai tamu kita juga harus menghargai upaya tuan rumah Filipina yang terus berusaha memberikan layanan terbaik bagi seluruh peserta SEA Games 2019," timpal Raja Sapta Oktohari, Presiden KOI.

Lebih jauh, Raja Sapta mengingatkan bahwa merancang event besar pastilah tak mudah. Ia mengajak seluruh atlet dan pendukung Indonesia untuk menghormati sesama negara Asia Tenggara.

"Tidak ada yang sempurna. Semua pasti punya kekurangan. Dan, kita juga nantinya bakal menjadi tuan rumah Sepakbola Piala Dunia U 20 tahun 2021, Kejuaraan Dunia Bola Basket 2020 dan juga World Beach Games 2023 pasti tidak ingin dihina. Marilah, kita saling menghormati apalagi Filipina merupakan negara tetangga di kawasan Asia Tenggara," katanya lagi.

"Tolong sampaikan segala keluhan kepada CdM agar bisa segera diatasi tanpa melukai perasaan tuan rumah SEA Games 2019 Filipina," tambah Raja Sapta Oktohari.

 

VIDEO: Highlights Sepak Bola Grup B SEA Games 2019

2 dari 3 halaman

Menpora Berpesan agar Atlet Indonesia Jaga Kondisi Fisik dan Mental

Menpora, Zainudin Amali. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Dalam kesempatan itu, Zainudin Amali tidak lupa mengingatkan seluruh atlet Indonesia menjaga kondisi fisik dan fokus menjalani latihan.

"Jaga terus kondisi fisik dan konsentrasi menjalani latihan sehingga keinginan meraih prestasi terbaik bisa tercapai. Dan, saya berharap Kontingen Indonesia bisa meraih hasil lebih baik dari pelaksanaan SEA Games Malaysia 2017," katanya.

Pada SEA Games Malaysia 2017, Indonesia menempati peringkat kelima dengan meraih 37 emas. Kini, Kontingen Indonesia ditargetkan meraih 45 medali emas dari 52 abang olahraga yang diikuti.

3 dari 3 halaman