Philippe Coutinho Dianggap Tak Layak Berseragam Bayern Munchen

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 27 Nov 2019, 09:30 WIB
Pemain Bayern Munchen, Philippe Coutinho, mendengarkan instruksi Niko Kovac saat latihan perdananya di Munchen, Selasa (20/8). Bintang Brasil ini didatangkan dari Barcelona. (AFP/Christof Stache)

Bola.com, Munich - Mantan pemain Liverpool, Dietmar Hamann menyarankan agar Bayern Munchen tidak mempermanenkan Philippe Coutinho. Ia menilai Coutinho tidak berkembang selama dipinjam dari Barcelona.

Blaugrana membeli Coutinho dari Liverpool dengan mahar mencapai 160 juta euro. Sayang, pemain asal Brasil itu gagal bersinar pada musim pertamanya.

Advertisement

Barca lantas meminjamkannya ke Bayern Munchen. Lagi-lagi, Coutinho urung menunjukkan kebintangannya sebagaimana ia perlihatkan ketika berseragam Liverpool.

Oleh karena itu, Hamman pun memandang kalau Coutinho tidak pantas dihargai dengan angka besar. Ia juga berpendapat agar Munchen tidak mempermanenkannya.

"Untuk saat ini, saya tidak akan membeli Coutinho," kata Hamman kepada t-online.

"Sampai saat ini dia belum bisa menunjukkan bahwa ia pernah dibeli dengan harga mencapai lebih dari 100 juta euro, setengahnya saja tidak," tambahnya lagi.

Media Spanyol, Sport English melansir bahwa Munchen bisa mempermanenkan Coutinho dengan harga 120 juta euro. Angka tersebut terselip dalam satu klausul peminjaman antara The Bavarian dengan Barcelona.

 

2 dari 2 halaman

Bayern Munchen Tidak Cocok Buat Coutinho?

Gelandang Bayern Munchen, Philippe Coutinho, melakukan selebrasi usai membobol gawang Koln pada laga Bundesliga di Allianz Arena, Sabtu (21/9/2019). Bayern Munchen menang 4-0 atas Koln. (AP/Matthias Schrader)

Bayern Munchen adalah klub dengan banyak pemain bintang. Di posisi Coutinho saja, ada beberapa nama, baik muda maupun tua seperti Kingsley Coman, Thomas Muller, dan Serge Gnabry.

Menurut Hamman, tidak sembarangan pemain bisa bermain untuk Munchen. Ia juga menyebut bahwa Coutinho adalah pemain yang sensitif.

"Countinho adalah pemain yang sensitif, dan tidak semua orang bisa bermain untuk Bayern Munchen. Ini adalah klub yang spesial," kata Hamman memungkasi.

Sumber: t-online, Sport English

Berita Terkait