Persebaya Ditahan Semen Padang, Aji Santoso Punya PR

oleh Aditya Wany diperbarui 28 Nov 2019, 19:50 WIB
Striker Persebaya, David da Silva, saat duel melawan bek Semen Padang, Dedi Gusmawan, di Stadion Batakan, Balikpapan. (Bola.com/Dok Persebaya).jpg

Bola.com, Balikpapan - Persebaya gagal meneruskan tren kemenangan di Shopee Liga 1 2019. Mereka ditahandengan skor 1-1 oleh Semen Padang dalam laga pekan ke-29 di Stadion Batakan, Balikpapan, Kamis sore (28/11/2019).

Tim berjulukan Bajul Ijo itu unggul terlebih dulu lewat Diogo Campos pada menit ke-10. Gelandang asal Brasil itu mampu memanfaatkan umpan lambung yang dikirim Alwi Slamat sebelum menaklukkan kiper Teja Paku Alam.

Advertisement

Hanya 12 menit kemudian, Semen Padang membalas lewat Vanderlei Fransisco, tepatnya pada menit ke-22. Dia mengandalkan kemampuan individu, melewati stoper Otavio Dutra dan kiper Miswar Saputra. Bola sempat disapu Novan Sasongko, namun telah melewati garis tanda gol.

Pelatih Persebaya, Aji Santoso, menyebut tim asuhannya sudah bermain dengan instruksi dan game plan yang telah disusunnya. Namun, David da Silva dkk. terlalu banyak membuang peluang emas yang gagal dikonversi menjadi gol.

"Tidak ada yang salah dengan cara main kami, mulai babak pertama mendominasi. Intinya, babak pertama kami punya tujuh pelaung seharusnya masuk, tapi tidak masuk. Itu yang membikin pemainmerasa sedikit drop dan kecewa," kata Aji selepas pertandingan.

Aji menyoroti buruknya penyelesaian akhir yang dimiliki Persebaya. Sebab, Bajul Ijo memiliki ujuh tembakan tepat sasaran dalam pertandingan ini dari total delapan tembakan yang mengancam Semen Padang.

 

2 dari 2 halaman

PR Penyelesaian Akhir

Dalam beberapa kesempatan, pemain Persebaya juga gagal memanfaatkan peluang emas di depan gawang. Ada yang tidak menemui sasaran. Tembakan striker David da Silva bahkan sempat membentur tiang. Sisanya, mampu diblok pemain lawan.

"Memang ada beberapa peluang yang sulit dieksekusi. Tapi, ada juga beberapa peluang yang sudah dieksekusi, tapi tidak bisa berbuah gol. Ada peluang dari Diogo, David, dan Irfan, dalam babak pertama. Saya hitung ada tujuh peluang," ujar Aji.

"Kami mendominasi permainan dari awal sampai akhir. Ini menjadi pekerjaan rumah saya untuk memperbaiki finishing touch. Secara kesuluruhan, pemain sudah bermain sesuai instruksi," ucap pelatih asal Malang tersebut.

Hasil ini menghentikan kemenangan beruntun Persebaya. Dalam dua  sebelumnya Persebaya selalu meraih tiga poin, masing-masing 3-2 atas PSM dan 1-0 atas Persipura Jayapura. Tetapi, Bajul Ijo telah melewati empat pertandingan terakhir tanpa kekalahan.

Berita Terkait