Bola.com, Manila - Timnas Indonesia U-22 tersungkur pada laga ketiga Grup B SEA Games 2019 melawan Vietnam di Stadion Rizal Memorial, Manila, Minggu (1/12/2019). Tak hanya Park Hang-seo, kemenangan Vietnam juga turut dirayakan pelatih Thailand, Akira Nishino.
Pelatih asal Jepang itu sengaja datang menonton pertandingan Timnas Indonesia U-22 melawan Vietnam. Hal itu dilakukan karena pada laga pamungkas Grup B, Thailand akan menghadapi Vietnam.
Sepanjang pertandingan, wajah serius terpancar dari Akira Nishino. Pelatih berusia 64 tahun tak memalingkan matanya dari lapangan.
Senyum tipis Akira sempat menghiasi wajahnya ketika Timnas Indonesia U-22 mencetak gol melalui Sani Rizki Fauzi (23'). Namun, Akira kembali terheran saat Vietnam mencetak gol penyeimbang pada menit ke-64 melalui sundulan Nguyen Thanh Chung.
Vietnam kemudian mencetak gol kemenangan pada menit ke-90+1 melalui Nguyen Hoang Duc. Seketika Akira Nishino kembali tersenyum dan beranjak dari tribune. Bahkan, Akira sempat menyalami semua staf pelatih Thailand yang menemaninya.
Situasi berbeda justru ditunjukkan Indra Sjafri. Pelatih asal Sumatra Barat itu langsung tertunduk setelah wasit Majed Mohammed Alshamrani dari Arab Saudi meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
Kekalahan Timnas Indonesia U-22 tentu sangat bermanfaat buat Thailand. Penyebabnya adalah saat ini Thailand berhasil naik ke peringkat kedua dengan menggeser Timnas Indonesia U-22. Thailand mengoleksi 6 poin, unggul selisih gol dari Egy Maulana Vikri dkk.
Peluang Thailand
Kekalahan Timnas Indonesia U-22 membuat Thailand senang karena peluang mereka ke semifinal kembali terbuka. Thailand mengumpulkan enam poin setelah meraih kemenangan 3-0 atas Singapura.
Ikuti terus liputan Bola.com dari SEA Games 2019 di Filipina.
Baca Juga
3 Fakta Ole Romeny The Next Striker Timnas Indonesia: Dari Belanda U-15 Sampai U-20, Akhirnya Skuad Garuda
Budi Sudarsono Optimistis Timnas Indonesia Bisa Sulitkan Jepang: Peluang Tetap Ada, tapi Jangan Over-Confident
Wartawan Jepang Kaget dengan Euforia Timnas Indonesia: Negara Kami Ada Suporter, tapi Tak Seheboh di Sini