Bola.com, Jakarta - Pelatih Tottenham, Jose Mourinho menyebut bahwa Dele Alli dan Frank Lampard belum bisa dibandingkan. Meskipun ada banyak pembicaraan yang mulai membandingkan antara keduanya.
Mourinho mungkin baru memimpin Tottenham di tiga laga setelah menggantikan Mauricio Pochettino sebagai pelatih Spurs. Dan di waktu singkatnya itu, dia seperti sudah mampu mengeluarkan kemampuan terbaik Dele Alli.
Gelandang serang muda milik Spurs itu sebelumnya gagal bersinar bersama Pochettino. Dan begitu Mourinho datang, dia kembali memainkan peran nomor 10 dan disebut Mourinho di tiga laga Spurs yang ia pimpin sebagai man of the match.
Perbandingan-perbandingan antara Dele Alli dengan Frank Lampard yang notabene mantan anak asuh Mourino di Chelsea mulai bermunculan. Bukan hanya kemampuan mencetak gol, namun performa keseluruhan yang ia tunjukkan untuk membantu tim juga menjadi perhatian. Namun Mourinho menolak membandingkan keduanya.
Salah satu yang membuat Mourinho menolak membandingkan keduanya adalah Lampard sudah menjadi seorang profesional yang sangat berdedikasi pada pekerjaannya. Dan ia hanya membantunya meraih level yang ingin dicapai dengan memberinya peran yang lebih dalam tim.
"Lampard sudah menjadi pemain hebat ketika saya tiba di Chelsea. Lampard seorang yang sangat profesional dan pemain fantastis," terangnya.
"Alasan kenapa Lampard bisa terbang jauh tinggi adalah karena tim kami, karena potensi, profesionalitas, dan mentalitas Lampard sudah ada. Saya tak melakukan apapun untuknya. Kemudian kami melakukannya sebagai sebuah tim. Sistem yang kami mainkan, pemain nomor 8 dengan semua kebebasan di area tengah, kami memberinya sebuah kondisi untuk menjadi pemain seperti itu," tambahnya.
"Dia nyaris sebuah produk yang jadi, dia hanya perlu sebuah tim yang lebih baik untuk pergi ke level di mana itulah yang ia lakukan. Dan selama 10 tahun ia begitu fantastis," imbuhnya.
Belum Dewasa
Apa yang membedakan Lampard dengan Dele Alli ketika Mourinho datang salah satu yang lain adalah usia.
"Dele Alli lebih muda darinya ketika itu, dia belum sedewasa yang ia bisa. Potensi yang luar biasa, dan kami akan mencoba dan membangun talentanya agar lebih konsisten dan menjadi hebat untuk klub dan tim nasional. Itulah apa yang akan kami lakukan," lanjutnya.
"Dia ingin, dan jelas dia ingin mencapai level yang lebih tinggi. Dan kami akan mencoba dan memberi segalanya untuk membantunya mencapai level itu. Pasang surut itu selalu terjadi, terutama dengan anak muda," tambahnya.
"Jadi ketika pasang datang kita perlu keseimbangan, dan ketika surut datang kita perlu keseimbangan juga. Kita harus seimbang," tutur Jose Mourinho.
Sumber asli: Football London
Disadur dari: Bola.net (Afdholud Dzikry, Published 4/12/2019)