Bola.com, Cavite - Timnas Indonesia U-22 menghadapi Laos pada laga pamungkas Grup B SEA Games 2019, Kamis sore (5/12/2019).
Laga ini krusial karena menjadi penentuan kelolosan ke semfinal, sembari melihat hasil duel Vietnam versus Thailand yang digelar bersamaan di Binan Football Stadium.
Berbeda dari empat pertandingan sebelumnya yang sudah dijalani, kali ini Timnas Indonesia U-22 bermain di Stadion Imus. Stadion ini terletak di Imus, 21 kilometer barat daya Metro Manila. Butuh sekitar 1,5 jam buat menyambangi lokasi ini dari Manila.
Seperti halnya lapangan di Stadion Rizal Memorial dan Binan, Stadion Imus juga berumput buatan. Bedanya, stadion ini terletak di kawasan sekolah, tepatnya Gen. Pantaleon Garcia Senior High School. Gedung sekolah terlihat mengapit stadion.
Di depan stadion, ada semacam klinik sehingga suasananya tak terkesan sebagai kompleks olahraga yang megah. Bahkan, stadion yang diresmikan pada 12 Oktober 2018 ini hanya memiliki satu tribune tanpa tempat duduk alias cor-coran.
Stadion ini dikelilingi lintasan atletik yang didominasi warna biru, dan jarang menggelar laga level internasional.
Kabar yang diterima Bola.com, ruang ganti di stadion ini seperti halnya ruangan kelas di sekolah.
Kemudian, pemandangan yang disajikan dari stadion adalah hamparan sawah. Lokasi stadion ini juga sangat jauh dari jalan utama dan masih didominasi persawahan.
Alasan tersebut menjadikan Panpel SEA Games 2019 Filipina (PHISGOC) memilih tidak menyiarkan pertandingan Timnas Indonesia U-22 melawan Laos. Jaraknya yang jauh menjadikan distribusi alat penyiaraan yang tak memungkinkan.
Pertandingan ini lantas disiarkan melalui live streaming di laman resmi Federasi Sepak Bola Filipina (PFF).