Esports SEA Games 2019 : Timnas AOV Indonesia ke Final Usai Lewati Perlawanan Ketat Thailand

oleh Nurfahmi Budi diperbarui 08 Des 2019, 20:20 WIB
Logo SEA Games 2019. (Bola.com/Dody Iryawan)

Bola.com, Jakarta - Timnas Arena of Valor (AOV) Indonesia selangkah lagi meraih medali emas cabang esports di SEA Games 2019. Pada babak semifinal yang berlangsung di Filoil Flying V Centre in San Juan, Metro Manila, Filipina, Minggu (8/12/2019), tim Merah Putih unggul tipis ; 2-1.

Tak mudah bagi timnas AOV Indonesia meruntuhkan Thailand. Posisi tim Negeri Gajah Putih yang punya performa lebih bagus dari sisi perolehan poin di fase grup, sanggup merepotkan Wyvorz dkk.

Advertisement

Secara peta kekuatan, Thailand sudah diprediksi bakal menjadi lawan yang sulit. Status juara Grup A sudah menjadi bukti ketangguhan Thailand, dan layak diwaspadai Gilang Dwi Fallah (LLAF), Hartanto (Pokka), Hartawan Muliadi (Wyvorz), Satria Adi Wiratama (Wiraww), dan Farhan Akbari (Hanss).

Hal itu terlihat ketika babak pertama. Timnas AOV Indonesia butuh waktu 28 menit dan 8 detik untuk menuntaskan perlawanan Chitawan dkk. Kombinasi karakter Yena, D'Arcy, Raz, Elsu dan Baldum milik pick timnas AOV Indonesia, nyaris terhadang kekuatna Thailand.

Maklum, pada ronde pertama, timnas AOV Thailand memilih Roxie, Kriknak, Krixi, Hayate dan Krizzix. Beruntung, konsitensi dan keuletan dalam menerabas permainan lawan, berbuah poin pembuka.

 

2 dari 3 halaman

Balasan Thailand

Namun, pada ronde kedua, Thailand membalas adlam rentang 11 menit dan 42 detik. Roster milik lawan, yakni Omen, Murad, Liliana, Fennik dan Ormarr, ternyata tak bisa dijepit pilihan timnas AOV Indonesia. Kil'Groth, Zill, Ilumia, Hayate dan Xeniel tak kuasa mengadang laju lawan.

Barulah pada gim ketiga, Indonesia mendapatkan hadiah istimewa. Keberadaan Hilda, Riktor, Veres dan Murad membuat perlawanan Thailand berhenti pada menit ke-13.

Bagi timnas AOV Indonesia, berada di partai puncak bakal menjadi rekor tersendiri. Jika meraih medali emas, timnas AOV Indonesia akan tertulis dengan tinta emas sebagai tim pertama peraih medali emas di pesta olahraga multievent.

 

3 dari 3 halaman

Jalan Panjang

Keseruan Grand Final turnamen Oppo F5 x AoV di Manado Town Square. Liputan6.com/Jeko Iqbal Reza

Sebelumnya, perjalanan timnas AOV Indonesia menuju babak semifinal esports SEA Games 2019, tak mudah. Mereka sempat tersendat pada persaingan di Grup B. Bagaimana tidak, Indonesia harus melalui tiebreaker agar bisa berstatus juara grup.

Pada fase grup, Indonesia meraih lima poin kemenangan. Indonesia meraih kemenangan atas Singapura dengan skor 2-0. Sayang, setelah itu Indonesia harus bermain imbang 1-1 saat bertemu Laos dan Malaysia.

Pada babak tiebreaker Grup B, Indonesia berada di peringkat teratas. Malaysia dan Laos harus puas berada di peringkat kedua serta ketiga. Posisi Indonesia tersebut membuat mereka bakal berhadapan dengan Thailand pada area upper bracket.

Nomor AOV SEA Games 2019 mendapat atensi dari seluruh negara. Terbukti, delapan kontingen mengirim wakil, yang berisi nama-nama klub. Selain EVOS Esports yang mewakili timnas AOV Indonesia, beberapa klub lain yakni Liyab Esports (Filipina), Workpoint Fighting Fish (Thailand), Mocha ZD Esports (Vietnam), Hobby Computer (Laos), Burmese Ghouls (Myanmar), Resurgence (Singapura) dan Ikan Masin (Malaysia).

Pembaca Bola.com bisa menikmati sajian liputan eksklusif SEA Games 2019 Filipina di dengan mengklik tautan ini.