Bola.com, Martapura - Barito Putera ingin mengakhiri Shopee Liga 1 2019 dengan hasil manis. Oleh karena itu, Barito bertekad meraih kemenangan saat menjamu Arema FC di Stadion Demang Lehman, Martapura, pada laga pekan ke-34, Minggu (22/12/2019).
Raihan tiga poinjuga diharapkan menjadi pelipur lara untuk pendukung klub berjulukan Laskar Antasari tersebut. Pasalnya, Barito Putera yang ditargetkan finis di papan atas klasemen Liga 1, kini justru menghuni peringkat ke-15 dengan nilai 40.
Pelatih Barito Putera, Djadjang Nurdjaman, sudah punya strategi untuk mengalahkan Arema FC. Meski Tim Singo Edan punya posisi lebih baik di klasemen, pelatih berusia 60 tahun itu sudah mengantongi kekuatan sang lawan.
“Kalau pemain yang berbahaya di Arema banyak. Salah satunya Makan Konate. Dia jadi inspirator serangan Arema,” jelasnya.
Djadjang sudah hafal dengan karakter Konate. Sebab, dia pernah bekerjasama saat membawa Persib Bandung menjuarai ISL 2014.
Musim ini, Arema sangat bergantung kepada Makan Konate. Banyak klub yang berhasil mengalahkan Arema, karena mengunci pergerakan pemain asal Mali tersebut. Seperti saat Tim Singo Edan mengalami enam laga tanpa kemenangan.
Barito Putera punya deretan gelandang bertahan tangguh yang siap menempel Konate. Seperti Bayu Pradana, Paulo Sitanggang ,dan Kousuke Uchida. “Tetapi, kami tidak akan terpaku pada satu pemain juga. Tetap harus disiplin dalam posisi,” sambungnya.
Video:
Tim Tamu Tanpa Pilar Penting
Arema FC merupakan tim tersubur di Liga 1 2019 dengan koleksi 59 gol. Namun, mereka datang ke markas Barito Putera tidak dengan komposisi terbaik.
Sederet pemain inti seperti Sylvano Comvalius, Hamka Hamzah, Ricky Kayame, Dedik Setiawan, Jayus Hariono, dan beberapa nama lain tak dibawa ke Stadion Demang Lehman.
Alhasil, Arema bakal mengandalkan pemain yang tersisa. Tetapi, Tim Singo Edan sudah terbiasa tampil dengan skuat pincang. Sehingga mereka tetap memacu semangat Dendi Santoso dkk. untuk meraih poin di markas Barito Putera.
Baca Juga
Gelandang Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Akan Sangat Indah jika Bisa Melawan Belanda dan Tijjani di Piala Dunia 2026
Erick Thohir Blak-blakan ke Media Italia: Timnas Indonesia Raksasa Tertidur, Bakal Luar Biasa jika Lolos ke Piala Dunia 2026
Erick Thohir soal Kemungkinan Emil Audero Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia: Jika Dia Percaya Proyek Ini, Kita Bisa Bicara Lebih Lanjut