Diakui UNESCO, Menpora Upayakan Pencak Silat Masuk Olimpiade

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 22 Des 2019, 13:45 WIB
Pasangan pesilat Indonesia, Ayu Sidan Wilantari dan Ni Made Dwiyanti tampil dalam babak final ganda putri pencak silat seni Asian Games 2018 di Padepokan Pencak Silat TMII, Rabu (29/8). Pasangan ini berhasil menyabet medali emas. (Merdeka.com/Imam Buhori)

Bola.com, Jakarta - UNESCO resmi mengakui pencak silat sebagai warisan dunia dalam Intergovermental Committee for the Safeguarding of the Intangible Cultural Heritage (IHG) di Bogota, Kolombia 9-14 Desember.

Pencapaian ini membuat Menpora Zainudin Amali makin bersemangat untuk mengupayakan cabang tersebut masuk Olimpiade.

Advertisement

"Ini target pemerintah Indonesia. Setelah dipertandingkan di Asian Games, Presiden memerintahkan Indonesia harus berjuang untuk memasukkan pencak silat ke Olimpiade," kata Menpora, dikutip dari Antara.

Zainudin menambahkan, ia bangga pencak silat Indonesia ditetapkan sebagai warisan budaya oleh UNESCO. Tentunya, bersama Malaysia yang juga memiliki budaya pencak silat.

Selain itu, Indonesia juga terus berupaya memperkenalkan pencak silat ke dunia internasional. dalam Intergovermental Committee for the Safeguarding of the Intangible Cultural Heritage (IHG), Indonesia juga memperkenalkan olahraga tersebut lewat sebuah ekshibisi.

Menpora berharap, pesilat Indonesia juga terlibat aktif untuk memperkenalkan olahraga tersebut.

"Kami bangga akhirnya pencak silat diakui UNESCO," katanya

 

Sumber: Antara

VIDEO: Pipiet Kamelia Berikan Emas ke-28 Indonesia di Asian Games

Berita Terkait