Bola.com, Semarang - PSIS Semarang telah menyelesaikan Shopee Liga 1 2019 dengan finis di posisi 13. Laga terakhirnya ternoda dengan kekalahan 2-3 dari Bhayangkara FC di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Sabtu (21/12/2019).
Dengan berakhirnya musim 2019, seluruh jajaran pemain dan staf pelatih dibebastugaskan untuk menikmati libur. Menyongsong kompetisi musim 2020, PSIS Semarang juga sudah mulai ancang-ancang dalam menyusun skuat.
Selain komposisi pemain, tim pelatih turut segera ditentukan. Menariknya akan terjadi pertukaran posisi antara pelatih dan direktur teknik tim PSIS. Bambang Nurdiansyah yang sejatinya adalah pelatih kepala, tampaknya bakal kembali mengisi posisi direktur teknik.
Sementara pria asal Montenegro, Dragan Djukanovic, yang sebelumnya merupakan direktur teknik akan menggantikan peran Bambang Nurdiansyah sebagai pelatih kepala. Hal itu dibenarkan oleh GM PSIS Semarang, Wahyu Winarto.
"Musim depan tampaknya akan seperti itu, jadi coach Banur kembali sebagai direktur teknik dan Dragan akan menjadi pelatih. Namun, keputusan resminya nanti setelah ada rapat evaluasi hasil musim 2019 ini," ungkap Wahyu Winarto, Minggu (22/12/2019).
"Kolaborasi keduanya sudah cukup terbukti hingga akhirnya PSIS Semarang bisa kembali bertahan di Liga 1. Coach Banur yang punya pengalaman, ditambah hadirnya Dragan semakin menambah kualitas tim pelatih kami," turut pria yang akrab disapa Liluk.
Demi PSIS
Sementara itu, Bambang Nurdiansyah juga menangkap sinyal tersebut. Rumor yang beredar dirinya akan bertukar posisi dengan Dragan Djukanovic, ditanggapinya dengan santai.
Pelatih yang sering disapa Banur ini memilih berpikir positif karena yang dilakukannya adalah untuk PSIS Semarang semata. Jika diminta kembali sebagai direktur teknik, Banur menyatakan siap 100 persen.
"Ke depan saya kembali jadi direktur teknik ya mengapa tidak? Tidak ada masalah, semua demi PSIS. Apapun posisi saya di tim ini, saya akan berikan segalanya," terang pelatih berusia 63 tahun tersebut.