Bola.com, Jakarta - Jatah wakil Indonesia di kompetisi Asia pada tahun depan masih belum berubah. AFC memberi slot maksimal tiga klub Indonesia, termasuk dua di antaranya khusus kompetisi Shopee Liga 1 2019, untuk berkancah di Liga Champions Asia (LCA) dan Piala AFC 2020.
Formulanya, pemenang dari kompetisi domestik alias Liga 1 2019, Bali United, berhak mendapat tiket LCA 2020. Namun, Bali United harus merangkak dari babak eliminasi. Tim berjulukan Serdadu Tridatu ini perlu melewati tiga tahap, yang meliputi babak eliminasi pertama, eliminasi kedua, dan play-off, sebelum lolos ke babak penyisihan.
Bila Bali United dapat melewati babak itu, Serdadu Tridatu akan menduduki Grup E bersama Beijing FC (China), Chiangrai United (Thailand), dan satu peserta lainnya dari babak eliminasi/play-off.
Tiket kompetisi Asia kedua jatuh kepada PSM Makassar selaku kampiun Piala Indonesia 2018-19. Tim beralias Pasukan Ramang ini akan berkiprah di kejuaraan kasta kedua antarnegara Asia, Piala AFC 2020.
Jika Bali United memerlukan tiga jenjang untuk lolos ke fase grup LCA, maka PSM langsung lolos ke babak play-off dan hanya melalui satu tahapan untuk masuk ke babak penyisihan Piala AFC.
Pada babak play-off Piala AFC, PSM akan menantang juara Liga Timor Leste, Lalenok United dengan sistem kandang dan tandang pada 22 dan 29 Januari 2019.
Apabila melenggang dengan mulus di babak play-off, PSM akan tergabung di Grup H Piala AFC bersama Tampines Rovers (Singapura), Kaya-Iloilo (Filipina), dan Shan United (Myanmar).
Persebaya Menggantung Harapan kepada Bali United
Jatah ketiga wakil Indonesia di Asia adalah di Piala AFC dengan status daftar tunggu. Tiket ini untuk runner up Liga 1 2019, Persebaya Surabaya. Tim beralias Bajul Ijo itu dapat langsung lolos ke babak penyisihan, namun masih perlu menunggu perjalanan Bali United di LCA.
Apabila Bali United tersingkir di babak eliminasi/play-off, maka Serdadu Tridatu turun kasta ke Piala AFC dan menempati Grup G.
Namun, jika Bali United berhasil melaju ke babak penyisihan LCA, dengan begitu Persebaya masuk Grup G Piala AFC.
Persebaya harap-harap cemas dengan peluang tersebut. Merujuk pada pencapaian dua tahun terakhir, wakil Indonesia selalu rontok di babak eliminasi/play off-LCA dan terlempar ke Piala AFC.
Sebagai wakil Indonesia di LCA pada 2018 dan 2019, Bali United serta Persija Jakarta sama-sama tersingkir di babak eliminasi kedua.
Baca Juga
Gelandang Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Akan Sangat Indah jika Bisa Melawan Belanda dan Tijjani di Piala Dunia 2026
Erick Thohir Blak-blakan ke Media Italia: Timnas Indonesia Raksasa Tertidur, Bakal Luar Biasa jika Lolos ke Piala Dunia 2026
Erick Thohir soal Kemungkinan Emil Audero Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia: Jika Dia Percaya Proyek Ini, Kita Bisa Bicara Lebih Lanjut