Bola.com, Surabaya - Hansamu Yama bakal melanjutkan kebersamaan dengan Persebaya Surabaya. Stoper asli Mojokerto itu secara resmi memperpanjang kontrak di Bajul Ijo untuk musim 2020. Pengumuman itu dilakukan oleh klub di situs resmi, Selasa (31/12/2019).
“Alhamdulillah, proses negosiasi berjalan dengan lancar tuntas. Saya bertekad untuk lebih baik lagi tahun depan bersama Persebaya,” kata pemain berusia 24 tahun tersebut.
Hansamu merupakan pemain produk kompetisi internal Persebaya Surabaya. Tapi, dia justru baru bergabung dengan tim senior pada awal musim 2019. Dia dikenalkan sebagai pemain Persebaya pada 16 Januari 2019 di bawah arahan pelatih Djadjang Nurdjaman.
Pemain berpostur 181 cm itu selalu menjadi pilihan utama siapapun pelatih Persebaya, baik sejak era Djadjang Nurdjaman hingga ditangani Aji Santoso. Total, dia tampil dalam 20 pertandingan resmi bersama Bajul Ijo.
Angka itu mungkin tergolong sedikit untuk pemain seperti Hansamu Yama. Tapi, minimnya kesempatan itu sendiri muncul akibat dia harus membela Timnas Indonesia. Belum lagi, pemain bernomor punggung 23 itu juga mengalami cedera.
“Tahun depan, agenda timnas tidak banyak. Piala AFF pun diselenggarakan setelah liga. Saya bertekad untuk lebih maksimal tahun depan,” imbuh Hansamu Yama.
Bagi Hansamu, berseragam Persebaya Surabaya merupakan cita-citanya sejak kecil. Dia pernah menjadi Bonek, suporter Persebaya, dan menonton pertandingan ke Surabaya dengan menumpang truk dari Mojokerto.
Dukungan Keluarga
Keluarganya juga memberikan dukungan maksimal untuknya selama berseragam Persebaya Surabaya. Hal itulah yang membuatnya nyaman dan ingin berseragam Bajul Ijo lagi. Keluarganya juga mendukung Persebaya sejak lama.
“Ayah salah satunya (juga mendukung Persebaya). Dia berpesan agar bermain lebih baik lagi musim depan,” ucapnya.
Manajer Persebaya, Candra Wahyudi, sangat menghargai proses negosiasi pihaknya dan Hansamu yang berjalan lancar sehingga lahir kerja sama lagi.
“Kami di manajemen memiliki harapan besar kepada Hansamu, semakin matang musim depan, untuk menjadi pemimpin,” ujar Candra.
Baca Juga
Tangan Kanan Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Evaluasi, Minta Pemain Rasakan Kekurangan di Piala AFF 2024: Harus Bisa Memperbaiki
PSM Klarifikasi Polemik Pemain ke-12 ketika Kalahkan Barito Putera 3-2 di BRI Liga 1: Sesuai Arahan Wasit Utama dan Cadangan
Rahmad Darmawan Ceritakan Kronologi PSM Mainkan Pemain ke-12 Vs Barito Putera di BRI Liga 1: Lawan Mengakui, Wasit Tetap Play-on