Bola.com, Bangkalan - Madura United mengumumkan satu pemain asing baru setelah slot tersebut diisi oleh Zah Rahan Krangar (Liberia) dan Brian Ferreira (Irak). Kali ini, mereka mendatangkan penyerang sayap berpaspor Ghana.
Pemain yang dimaksud adalah Emmanuel Oti Essigba. Oti sudah bertemu dengan manejemen dalam sebuah pertemuan. Dia mendapat kontrak satu tahun berseragam Laskar Sape Kerap untuk musim 2020.
“Oti adalah pemain sayap, sesuai kebutuhan tim sebagaimana diskusi dengan Coach RD untuk posisi tersebut,” kata Rasiman, asisten pelatih Madura United.
Madura United melakukan sedikit perbedaan dalam perekrutan pemain asing musim 2020. Mereka tidak mendatangkan striker asing karena sudah memiliki Beto Goncalves dan Greg Nwokolo yang bisa bermain di posisi itu.
Beto dan Greg sendiri tercatat sebagai pemain naturalisasi milik Madura United. Oleh karena itu, klub asal Pulau Garam itu memutuskan merekrut penyerang sayap asing untuk mengisi slot pemain depan.
“Karena memang untuk posisi pemain nomor sembilan (striker) ada Beto (Goncalves) dan Greg (Nwoko),” imbuh Rasiman.
Pertama Kali ke Indonesia
Nama Oti memang masih asing di sepak bola tanah air. Sebab, keputusannya bergabung Madura United merupakan pertama kali baginya membela klub Indonesia. Usianya juga masih terbilang muda untuk pemain asing. Pemain ini kelahiran 24 September 1996, atau masih berumur 23 tahun.
Tapi, dia memiliki pengalaman yang cukup dengan pernah merumput di kompetisi Eropa. Pemain berpostur 170 cm itu pernah bergabung dengan klub junior Portugal, Braga B, pada periode 2014-2017.
Pengalamannya semakin bertambah saat hijrah ke Liga Denmark dengan berseragam Esbjerg pada 2017-2019. Selama di sana, dia telah tampil dalam 52 pertandingan dan membukukan satu gol saja.