Bola.com, London - Toby Alderweireld memilih loyal ketimbang uang untuk bertahan di Tottenham Hotspur. Bek berusia 30 tahun itu telah menambah durasi kontraknya bulan lalu.
Sebelumnya, kontrak Alderweireld bersama Spurs akan habis akhir musim ini. Tim Serie A, AS Roma, sempat berupaya meyakinkan pemain asal Belgia tersebut untuk bergabung, namun Alderweireld memilih bertahan.
"Bicara finansial, Spurs memang menawari saya kontrak yang bagus, saya anggap itu sebagai keseriusan mereka," kata Alderweireld dikutip dari The Telegraph.
"Di klub lain, saya bisa saja mendapatkan gaji yang jauh lebih tinggi. Tetapi, saya memilih loyal," tambahnya.
Pertimbangan lain Alderweireld adalah masalah keluarga. Saat rumor mengenai kontraknya menyeruak, sang istri, Shani Van Mieghem tengah mengandung anak kedua.
Bukan cuma itu saja, Jose Mourinho juga menjadi faktor utama lainnya. Keberadaan The Special One membuat Alderweireld bersedia menambah kontrak hingga lima tahun ke depan.
"Saya bicara dengan istri saya karena dia sedang mengandung anak kedua kami. Saya tanya dia, 'Kamu maunya bagaimana?', lalu dia jawab bahwa dia senang di London, tapi semuanya terserah saya," kata Alderweireld menambahkan.
"Lalu saya berpikir, siapa manajernya. Saat Mourinho datang, saya langsung tahu dia mempercayai saya. Mourinho juga yang merekomendasi agar klub memberikan saya kontrak lima tahun," ujar Bek Spurs itu.
Terlalu Berat untuk Meninggalkan Spurs
Alderweireld menjadi satu di antara pemain paling lama di Spurs. Bersama Jan Vertonghen, keduanya sanggup membawa The Lilywhites berubah dari klub kuda hitam menjadi tim papan atas Premier League.
"Makin saya memikirkan episode karier saya, makin saya merasa kalau saya memang hanya ingin berada di sini. Saya selalu bahagia sejak kali pertama menginjakkan kaki di sini," kata Alderweireld lagi.
"Saya merasa selalu diinginkan, hubungan saya dengan suporter juga sangat baik. Rasanya terlalu berat angkat kaki dari Tottenham," ungkapnya memungkasi.
Sumber: The Telegraph