Bola.com, Surabaya - Penyerang sayap Irfan Jaya termasuk dalam 11 pemain yang memutuskan bertahan bersama Persebaya Surabaya untuk kompetisi musim 2020. Sebelum resmi bertahan, Irfan Jaya dalam kondisi galau.
Pemain asal Bantaeng, Sulawesi Selatan itu, digoda oleh klub impian masa kecilnya, PSM Makassar. Tawaran klub berjulukan Juku Eja itu tentu menggiurkan karena bisa membuat Irfan Jaya lebih dekat dengan keluarganya.
Belum lagi, Irfan juga mendapat tawaran dari klub Thailand untuk masuk slot pemain ASEAN. Setelah melalui banyak pertimbangan, Irfan memilih kembali berseragam Persebaya Surabaya. Dia pun mengungkap alasannya.
“Saya sudah merasa nyaman di Surabaya, sudah tiga tahun di sini. Ada pertimbangan Bonek yang membuat saya bertahan. Mereka suporter yang luar biasa dalam memberi dukungan untuk pemain Persebaya,” kata Irfan kepada Bola.com, Senin (6/1/2020).
Pemain berusia 23 tahun itu sendiri tercatat telah bergabung Persebaya sejak musim 2017, saat masih berkompetisi di Liga 2. Sebelumnya, nama Irfan Jaya telah muncul sebagai top scorer ISC U-21 2016 dengan koleksi 14 gol bersama PSM Makassar U-21.
Pada tahun pertamanya, Irfan ikut membawa Persebaya Surabaya meraih gelar juara Liga 2 2017 sekaligus tiket promosi ke Liga 1 2018. Pemain berpostur 162 cm itu juga keluar sebagai pemain terbaik dalam kasta kedua kompetisi tanah air tersebut.
Mengenal Baik Persebaya
Dengan latar belakang itu, Irfan sudah hafal dengan seluk beluk permainan Surabaya. Dia juga merupakan pemain kesayangan Bonek. Total, dia telah menyumbang 25 gol dalam 69 penampilan untuk Persebaya Surabaya.
Musim ini bakal menjadi tahun keempat buat Irfan Jaya berseragam Persebaya. Dia akan masuk skuat Bajul Ijo yang tampil di ASEAN Club Championship 2020 setelah menjadi runner-up Liga 1 2019.
“Saya selalu memasang target lebih baik di musim baru. Semoga musim ini bisa berjalan lancar. Alhamdulillah, kami akan tampil di kompetisi ASEAN. Saya berharap kami mendapatkan hasil yang terbaik di ajang itu,” ucap mantan pemain Timnas Indonesia U-23 itu.
Baca Juga
Cedera Lutut Bareng Timnas Indonesia, Kevin Diks Kasih Update: Semakin Baik!
Kepada Media Italia, Erick Thohir Berjanji Akan Terus Menaturalisasi Pemain Sambil Pembinaan Pemain Muda
Menuju Piala AFF 2024, Timnas Indonesia TC di Bali pada 26 November hingga 5 Desember 2024: 4 Hari Jelang Laga Pertama Tandang ke Myanmar