Bola.com, Jakarta - Matthijs de Ligt tidak dimungkiri menjalani musim perdana di Serie A bersama Juventus dengan penuh gejolak. Pada masa awal gabung, bek berusia 20 tahun itu menjadi sorotan karena kerap melakukan blunder.
Hingga saat ini, Matthijs de Ligt masih terus menstabilkan posisinya di lini belakang Juventus. Ia masih terus berjuang demi memunculkan kembali penampilan terbaiknya seperti saat di Ajax Amsterdam, atau bahkan melebihi itu mengingat usianya yang masih muda.
Namun, Ajax yang terus memantau eks kaptennya itu, punya pendapat lain.
Tim juara bertahan Eredivisie itu melihat secuil peluang untuk memulangkan de Ligt. Ajax melihat bekas pemain andalannya itu kesulitan beradaptasi bersama klub barunya, kehidupan di Turin, serta kompetisi di Italia.
Ajax, seperti dilaporkan surat kabar terbitan Portugal, A Bola, ingin memulangkan de Ligt dari Juventus dengan status pinjaman.
Belum diketahui reaksi Juventus dengan rumor ini. Yang pasti, de Ligt harus terus berjuang dan beradaptasi lebih cepat lagi. Pasalnya, sudah tiga pertandingan terakhir ini secara beruntun, baik di kompetisi reguler maupun Supercoppa Italiana, ia tidak lagi jadi pilihan utama pelatih Maurizio Sarri.
Alih-alih, Sarri belakangan mulai memercayai bek muda Juventus lainnya, Merih Demiral, untuk jadi starter. Demiral membalas kepercayaan itu dengan memperlihatkan permainan apik.
Juventus mendatangkan pada musim panas lalu dengan transfer mencapai 70 juta euro. Jumlah yang cukup tinggi untuk pemain muda.
Di sisi lain, sepanjang musim ini Matthijs de Ligt sudah tampil dalam 17 pertandingan Juventus.
Sumber: Calciomercato