Bola.com, Surabaya - Persebaya tidak akan main-main saat menjamu Persis Solo di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat malam (10/1/2020). Tim Bajul Ijo tetap serius menatap laga itu, meski berstatus uji coba bertajuk Forever Game.
Laga ini menjadi yang pertama dilakoni Persebaya pada 2020. Ini menjadi kesempatan buat pemain anyar untuk membuktikan kemampuan. Bonek, suporter Persebaya, sangat antusias menyambutnya.
Sebut saja Mahmoud Eid, Patrich Wanggai, Bayu Nugroho, dan Arif Satria. Khusus nama pertama adalah pemain asing yang baru musim ini berkarier di Indonesia. Penampilannya di lapangan hijau sangat dinantikan.
"Meski uji coba, semua pemain harus serius menatap pertandingan ini. Dari sini, saya bisa memantau semua pemain untuk mulai menyusun kerangka tim," kata Aji Santoso, pelatih Persebaya, kepada Bola.com.
Di sisi lain, ada potensi pemain mengalami cedera jika serius dalam pertandingan selevel uji coba. Hal ini sudah pernah terjadi saat Persebaya menjamu Persela Lamongan (11/5/2019). Otavio Dutra menjadi korban dan mengalami patah hidung.
Sadar Risiko
Aji Santoso sadar akan risiko itu. Tetapi, itu tidak menjadi alasan buatnya untuk menyimpan deretan pemain terbaiknya. Dia tetap akan menurunkan kekuatan penuh.
"Memang risiko cedera itu ada. Pemain harus hati-hati supaya semuanya tetap berjalan lancar. Yang jelas laga ini sudah dinantikan dan semoga semuanya bisa terhibur," imbuh pelatih asli Malang itu.
Forever Game juga akan dimeriahkan oleh Emha Ainun Najib dengan acara bertajuk "Ngaji Bareng Cak Nun". Sebanyak 50 ribu tiket yang dicetak Panpel Persebaya juga sudah ludes terjual.