Bola.com, Surabaya - Osvaldo Haay sempat dicap sebagai pemain indisipliner oleh pelatih Persebaya, Aji Santoso. Penyebabnya, dia mangkir dalam tiga kali latihan skuat Bajul Ijo pada pekan lalu, meski masih memiliki kontrak bersama Persebaya hingga 31 Januari 2020.
Aji juga mengeluhkan sikap Osvaldo yang tidak memberinya kabar bakal absen dalam latihan. Situasi itu sempat membuat pemain berusia 21 tahun disinyalir bakal masuk daftar pemain Persebaya yang kena pencoretan.
Saat tim Bajul Ijo menggelar latihan, pemain asal Papua itu malah asyik berlibur di kota asalnya, Jayapura. Osvaldo sadar melakukan tindakan yang kurang tepat dengan tidak datang ke latihan tim tanpa pemberitahuan.
"Saya sadar apa yang saya lakukan itu salah. Faktanya, saya memang mangkir dari latihan. Mungkin keasyikan liburan sampai saya lupa cek grup Whatsapp harus segera latihan. Ada miskomunikasi juga," kata Osvaldo kepada Bola.com.
Tetapi, mantan pemain Persipura itu sudah gabung latihan Persebaya sejak Jumat (10/1/2020), tepat sehari jelang laga uji coba kontra Persis Solo. Aji lantas melunak dan mempertimbangkan kembali memasukkan nama Osvaldo ke skuatnya.
Osvaldo lantas tampil menghadapi Persis dalam duel bertajuk Forever Game di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya (11/1/2020). Dia bahkan membukukan satu gol dalam laga yang berakhir 4-0 untuk Persebaya itu.
Bertahan atau Hengkang?
Osvaldo terlihat mencium logo Persebaya di bagian dada kiri saat melakukan selebrasi gol. Dia berlari bersama rekannya, Irfan Jaya, untuk melakukan selebrasi itu di hadapan 50 ribu penonton. Apakah ini pertanda kuat dia bakal bertahan?
"Saya selebrasi seperti itu karena kangen juga sama Bonek (suporter Persebaya). Sudah lama sekali rasanya tidak bermain di depan banyak penonton seperti ini. Lagipula, saya juga masih bagian tim ini sampai akhir Januari," imbuh Osvaldo.
Sampai sekarang, belum ada kejelasan apakah Osvaldo Haay bakal memperpanjang kontraknya dengan Bajul Ijo. Manajemen Persebaya memilih belum menyodorkan kontrak baru dengan dalih Osvaldo masih terikat sampai akhir Januari.
Padahal, dalam situasi seperti ini, klub lain sangat diperbolehkan bernegosiasi dengan Osvaldo untuk musim 2020. Hal itu berarti, kontrak sang pemain tetap sah berjalan setelah lepas dari klub lamanya, dan Persebaya harus rela kehilangan pemain tersebut.