Bola.com, Jakarta - Victim Rise merealisasikan ambisinya untuk menjadi wakil Indonesia di pentas Asia Pasifik pada nomor PUBG. Hal itu terjadi setelah mereka menjadi yang terbaik pada babak final kualifikasi Indonesia Predator League 2020 nomor PUBG, Minggu (19/1/2020).
Pada turnamen yang berlangsung di Kota Kasablanka, Jakarta tersebut, Victim Rise sanggup tampil dominan sejak awal peperangan. C1moy15G, Tantruum, Kamalz dan Chibiritt, tak sanggup diadang lawan. Mereka justru unggul dari sang kompatriot, Victim Reality. Pada posisi ke-3, muncul tim kejutan, yakni SPACE.
Victim Rise menjadi jawara setelah mengoleksi total 86 poin. Mereka berjarah 31 poin dari sang runner-up. Walhasil Victim Rise berhasil membawa pulang hadiah Rp50 juta.
Pada sisi penilaian, Victim Rise meraih angka terbesar pada ronde pertama dan ronde ketiga. Pada putaran pembuka, mereka mampu mencatat 14 kill. Dua ronde berikutnya, mereka berhasil mengoleksi 11 kill. Angka tersebut tak sanggup didekati lawan, meski pada babak pertama tim Dreams sempat mengejutkan.
Pada nomor PUBG final kualifikasi Indonesia Predator League 2020 ini, terdapat 16 tim. Mereka adalah InVamouz, Wasted Player, TGD DragonZ, 4nger WSC, Victim Reality, OnePiece – RG, Victim Rise, Akagami Mirror, Dreams, Quantum eSports dan Alter Ego. Lalu ada juga BCS Raven, PowerofWinner, Space, Kuda Hitam dan Xperts,MEG.
Ke Filipina
Berkat kemenangan ini, Victim Rise akan menjadi wakil Indonesia pada turnamen Predator League 2020 level Asia Pasifik pada bulan depan di Manila, Filipina. Event Predator League 2020 menjadi bagian dari komitmen Acer.
Pada tahun ini, Predator League 2020 diikuti 17 negara, yakni Indonesia, Malaysia, Thailand, Vietnam, Taiwan, Filipina dan Singapura. Setelah itu ada di Hong Kong, Makau, India, Australia, Korea, Sri Lanka, Jepang, Myanmar, Bangladesh dan Mongolia.