Jakarta Manajer Arsenal, Mikel Arteta, tidak mau memberi tekanan berlebihan kepada Gabriel Martinelli. Ia ingin sang bomber muda fokus kepada perkembangannya sebagai pemain.
Arsenal menahan imbang tuan rumah Chelsea dengan skor 2-2 pada lanjutan pertandingan Premier League di Stamford Bridge, Rabu (22/1/2020) dini hari WIB. Martinelli menyumbang satu gol untuk The Gunners dalam laga tersebut.
Gol tersebut menjadi yang ke-10 dicetak oleh Martinelli bersama Arsenal musim ini. Ia jadi remaja pertama di Arsenal yang mencatatkan hal tersebut setelah Nicolas Anelka.
Berkat kegemilangan bersama Arsenal, Martinelli mendapatkan banyak pujian. Namun, Arteta berharap pemain berusia 18 tahun itu tidak besar kepala.
Video
Komentar Arteta
"Saya ingin berbicara mengenai potensi, lebih dari apa yang terjadi saat ini, karena baginya masih ada jalan panjang. Saya ingin Martinelli berlatih dengan kepala tertunduk setiap hari dan perlahan dia akan mulai mendapatkan pujian jika melakukan apa yang perlu dia lakukan setiap hari. Namun, ini bukan tentang satu atau dua hari," kata Arteta di Soccerway.
"Cara Martinelli bersaing dan betapa beraninya dia dalam setiap keputusan di lapangan itu sangat tidak biasa bagi anak berusia 18 tahun. Kami harus mendukung sekaligus melindunginya. Kami tidak bisa hanya memberinya lisensi untuk berpikir dia bisa melakukan itu setiap hari dan menempatkan dirinya di bawah tekanan."
“Ini benar-benar kebalikannya. Dia perlu bermain dengan kebebasan itu, di mana dia memiliki lisensi untuk melakukan apa yang dia ingin lakukan di lapangan," Arteta menambahkan.
Arsenal kini berada di posisi 10 klasemen Premier League. The Gunners mengoleksi 30 poin dari 24 pertandingan.
Sumber: Soccerway
Disadur dari: Liputan6 (Jonathan Pandapotan Purba/Defri Saefullah, published 26/1/2020)