Bola.com, Jakarta - Pemain sayap Son Heung-min mengajak rekan satu tim di Tottenham Hotspur untuk berjuang sekuat tenaga menggusur Chelsea, yang saat ini ada di urutan keempat klasemen sementara Premier League 2019-2020.
Sekarang Totenham Hotspur membuntuti Chelsea dengan berada di peringkat kelima. The Lilywhites mengumpulkan poin 37 dari 25 pertandingan, atau terpaut empat poin dari The Blues berkat kemenangan 2-0 atas Manchester City (2/2/2020), sementara Chelsea tertahan 2-2 di markas Leicester City.
Seperti diketahui, menduduki zona empat besar di Premier League menggaransi keikutsertaan di Liga Champions.
Son tidak ingin ia dan teman-temannya mengendur di sisa musim musim. Pemain asal Korea Selatan itu ingin The Lilywhites tidak kenal lelah terus memberi tekanan kepada Chelsea.
"Kami masih punya lebih dari 10 pertandingan. Masih banyak pertandingan, tapi di akhir musim, kita lihat apa yang terjadi.
Kami hanya harus foikus. Kami harus mencoba mengumpulkan poin sebanyak mungkin.
Manchester City sungguh sangat bagus dan bermain sangat apik di babak pertama. Kami harus bertahan, tapi di babak kedua kami lebih kuat.
Bisa menang sebelum winter break sangat bagus buat kepercayaan diri kami. Fans juga gembira begitu juga para pemain setelah pertandingan. Jadi penting bagi kami untuk menang, tutur Son, yang menyumbang satu dari dua gol kemenangan Tottenham Hotspur atas Manchester City lalu.
Laga Penentu
Son dan rekan satu tim punya peluang menekan Chelsea, jika mampu mengalahkan skuat besutan Frank Lampard itu pada 22 Februari 2019.
Kedua tim akan bertemu di pekan ke-27 Premier League musim ini. Andai mampu menekuk tuan rumah dalam laga yang akan dimainkan di Stamford Bridge itu, Tottenham Hotspur dipastikan bisa memangkas selisih poin.
Namun sebelum itu, Son Heung-min dkk. harus melewati adangan Aston Villa pada laga pekan ke-26, Minggu (16/2/2020).
Tottenham Hotspur juga dijadwalkan menghadapi Southampton di ajang Piala FA (6/2/2020) dan RB Leipzig dalam laga leg pertama Liga Champions (20/2/2020).
Sumber: Goal International