Bola.com, Jakarta - Chelsea dikabarkan Evening Standard siap mengucurkan dana 150 juta paun (Rp2,6 triliun) untuk belanja pemain. Beberapa nama masuk buruan manajer The Blues, Frank Lampard.
Chelsea sempat dijatuhi larangan transfer oleh FIFA. Tim London Biru tak bisa melakukan aktivitas transfer pada musim panas 2019 dan musim dingin 2020.
Hukuman itu dijatuhkan karena Chelsea terbukti merekrut pemain asing di bawah usia 18 tahun. Aturan menyatakan tidak ada pemain di bawah 18 tahun yang diizinkan pindah ke klub di negara lain, kecuali orang tua mereka pindah ke sana karena alasan non-sepak bola. Kecuali mereka berusia 16-18 tahun dan pindah di dalam Wilayah Ekonomi Eropa.
Namun, setelah mengajukan banding kepada Pengadilan Arbitrase untuk Olahraga (CAS), Chelsea diizinkan untuk merekrut atau menjual pemain pada bursa transfer Januari 2020.
Tetapi, Frank Lampard memutuskan untuk tidak memboyong pemain anyar ke Stamford Bridge. Padahal, sejumlah nama sempat dikaitkan dengan Chelsea, mulai Edinson Cavani, Moussa Dembele, dan Dries Mertens.
Dengan skuat yang dimiliki saat ini, The Blues diprediksi kesulitan bersaing memperebutkan titel juara pada musim ini. Chelsea masih berada di peringkat empat klasemen sementara Premier League dengan poin 41.
Mereka terpaut hingga 32 poin dari Liverpool, yang berada di posisi teratas. Selain itu, Chelsea juga bersua Liverpool pada babak kelima Piala FA, dan menghadapi Bayern Munchen pada 16 besar Liga Champions.
Itulah mengapa Chelsea ingin berbenah pada bursa transfer musim panas 2020. Manajemen The Blues menyiapkan dana hingga 150 juta paun agar Frank Lampard bisa memboyong pemain yang diinginkan pada awal musim musim depan.
Seperti dilansir Evening Standard, ada lima pemain yang santer disebut masuk daftar belanja Lampard. Berikut ini lima pemain yang masuk daftar belanja Chelsea pada musim panas 2020:
Video
Timo Werner
Chelsea sudah sejak lama memburu tanda tangan penyerang Timnas Jerman tersebut. Frank Lampard terkesan dengan ketajaman Werner bersama RB Leipzig.
Dalam tiga musim terakhir, Werner menjadi andalan di lini serang Die Rotten Bullen. Pada musim ini, dia mengemas 25 gol dan 10 assist dari total 29 penampilan bersama Leipzig.
Kehadiran Timo Werner dinilai mampu mendongkrak daya gedor Chelsea. Selain itu, dia bisa menjadi pesaing Tammy Abraham sebagai ujung tombak Tim London Biru.
Wilfried Zaha
Performa Zaha bersama Crystal Palace menarik perhatian klub-klub Eropa, satu di antaranya Chelsea. Mereka sempat disebut ingin menebus Zaha dari Palace pada Januari 2020.
Namun, hingga bursa transfer musim dingin tahun ini ditutup, pemain berusia 27 tahun tersebut tak kunjung memperkuat Chelsea. Kendati begitu, The Blues akan kembali berupaya mendatangkan Wilfried Zaha pada bursa transfer musim panas mendatang.
Zaha diprediksi bakal menggantikan peran Olivier Giroud yang kontraknya di Chelsea berakhir pada 30 Juni 2020.
Jadon Sancho
Sejak hengkang dari Manchester City dan bergabung dengan Borussia Dortmund pada musim panas 2017, karier Jadon Sancho makin bersinar. Pada musim ini, dia berhasil mencetak 15 gol dan 16 assist dari 28 pertandingan yang sudah dijalani.
Performa gemilang Sancho itu membuat Chelsea kepincut. Pemain berusia 19 tahun itu dianggap sebagai sosok yang ideal untuk menggantikan peran Pedro dan Willian, dalam menempati pos sebagai winger kanan.
Tetapi, upaya Chelsea menebus Jadon Sancho bukan perkara mudah. Pasalnya, Sancho masih terikat kontrak bersama Die Borussen hingga 30 Juni 2022.
Moussa Dembele
Lini serang menjadi satu di antara sektor yang ingin dibenahi Frank Lampard pada musim depan. Satu penyerang lain yang menjadi burusan Tim London Biru adalah Moussa Dembele.
Ketajaman striker berusia 21 tahun itu menarik minat Chelsea. The Blues dikabarkan telah memberikan penawaran senilai 34 juta paun (Rp604 miliar) agar sang pemain mau bergabung.
Namun, Lyon menolak tawaran itu. Klub Ligue 1 tersebut juga telah mengeluarkan pernyataan akan mempertahankan Moussa Dembele.
Meski begitu, Chelsea tidak akan menyerah begitu saja. Mendapatkan suntikan dana segar membuat The Blues akan menaikkan tawaran, bisa memboyong sang pemain ke Stamford Bridge pada musim panas 2020.
Nick Pope
Manajer Chelsea, Frank Lampard, disebut tidak puas dengan kinerja Kepa Arrizabalaga di bawah mistar gawang. Seperti dilansir Daily Express, Lampard meminta manajemen The Blues untuk membeli Nick Pope sebagai kiper baru.
Pada musim ini, Pope mampu bermain impresif bersama Burnley. Kiper berusia 27 tahun tersebut berhasil menorehkan sembilan clean sheets dari 25 laga yang sudah dijalani di Premier League 2019-2020.
Jumlah clean sheet Nick Pope bahkan jauh lebih baik dibandingkan Kepa yang baru lima kali. Padahal, jika merujuk komposisi pemain di lini belakang, Chelsea punya individu yang lebih bagus dibanding Burnley.
Demi bisa merealisasikan transfer Pope, Chelsea akan lebih dulu menjual Kepa Arrizabalaga ke klub lain. Nantinya, dana dan posisi Kepa akan diserahkan kepada Nick Pope.
Sumber: Evening Standard