Bola.com, Surabaya - Pelatih Persik Kediri, Joko Susilo, menyadari kekalahan tim asuhannya atas Persebaya 1-3 pada laga pembuka Piala Gubernur Jatim 2020 di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Senin (10/2/2020).
Pelatih asal Cepu, Jateng, ini mengungkapkan faktor penyebab kekalahan Faris Aditama dkk. karena kualitas materi Persik Kediri tidak sebanding dengan Persebaya.
Pelatih yang akrab disapa Getuk ini menyebut sejatinya tim Macan Putih hanya memiliki kekuatan 50 persen di turnamen pramusim ini.
"Kekuatan kami pada partai pertama hanya 50 persen karena yang siap tampil pemain lokal saja. Ante Bakmaz juga belum pada top performa karena dia baru beberapa hari bergabung," kata Getuk.
Sedangkan separuh kekuatan Persik masih disimpan. Pasalnya, separuh nyawa Macan Putih, yang terdiri dari tiga pemain impor lainnya belum belum siap diturunkan.
"Hanya Bakmaz yang siap main, itu pun saya paksakan karena saya tak punya bek tangguh. Fargas Vega (Argentina) dan Patrick Bordon (Slovenia) sudah datang, tapi keduanya masih jetlag. Sedangkan Fode Camara malah belum ke Indonesia. Empat pemain asing inilah yang saya sebut 50 persen kekuatan Persik," tuturnya.
Bagi Getuk hal ini dinilai plus dan minus. Sisi positifnya, ucap Getuk, kontestan Liga 1 2020 lainnya belum mengetahui kekuatan riil Persik Kediri.
"Sisi negatifnya, saya juga tak tahu kualitas mereka di permainan. Tapi, sisa waktu nanti, saya yakin bisa menyatukan empat pemain asing ini di skuat Persik. Namun, ini PR besar bagi tim pelatih," ujarnya.