Tahith Chong Dilepas Manchester United Klub Liga Super China Sebelum ke Inter Milan

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 11 Feb 2020, 20:10 WIB
Gelandang muda Manchester United (tengah) Tahith Chong beraksi melawan Club America di University of Phoenix Stadium, Jumat (20/7/2018) WIB. (AFP/Christian Petersen)

Jakarta - Pemain muda Manchester United, Tahith Chong disebut-sebut akan menjadi pemain Inter Milan musim depan. Masa kerja Chong di Old Trafford akan segera berakhir jika klub tidak lagi memperpanjangnya.

Pemain sayap muda ini keluar dari kontrak di Manchester United pada Juni nanti. Situasi ini memunculkan minat dari klub-klub Eropa agar bisa mendapatkannya secara gratis.

Advertisement

Sejauh ini Inter Milan adalah tim yang paling ngotot ingin mengakuisisi pemain asal Belanda itu. Tapi, sejauh ini selalu gagal menemukan kesepakatan, karena mungkin terhambat oleh tuntutan kontrak awal pemain.

Meski demikian, perundingan tampaknya akan terus berlanjut. Bahkan, seperti dilansir Corriere dello Sport, sang pemain ingin melepaskan dirinya dari United musim panas ini, tapi ia mungkin tidak segera pergi ke Inter.

Media itu menjelaskan ada kemungkinan pemain muda Manchester United itu, sebagai bagian dari perjanjian itu, pada akhirnya bisa bermain untuk Jiangsu Suning di Cina sebelum pindah ke San Siro.

Video

2 dari 2 halaman

Pemain Akademi

Gelandang Manchester United, Tahith Chong, mengirim umpan saat melawan Astana pada laga Europa League di Stadion Old Trafford, Manchester, Kamis (19/9). MU menang 1-0 atas Astana. (AFP/Oli Scarff)

Chong merupakan salah satu pemain akademi yang tengah diorbitkan Solskjaer. Ia dan beberapa pemain muda lainnya mulai mendapatkan sejumlah kesempatan untuk bermain di tim utama Man United musim ini.

Namun beberapa hari terakhir, Winger 19 tahun itu diberitakan akan hengkang dari United. Ia akan pindah klub setelah ia memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya di Manchester United.

Menurut sejumlah rumor yang beredar, Chong memang tengah tidak bahagia di United.

Ia merasa tidak mendapatkan cukup banyak jam bermain di tim senior Setan Merah musim ini.

 

Sumber asli: Corriere dello Sport

Disadur dari: Liputan6.com (Achmad Yani/Jonathan Pandapotan, Published 11/2/2020)