Bola.com, Malang - Pelatih Arema FC, Mario Gomez, belum pernah memainkan Jonathan Bauman dan Elias Alderete sejak menit awal. Gomez beralasan kondisi fisik keduanya belum terlalu prima.
Dua penyerang asal Argentina itu tampil dari bangku cadangan dalam dua laga terakhir yang dijalani Arema, yakni pada partai uji coba melawan klub Liga 2, Semeru FC, serta bersua Sabah FA dalam pertandingan pertama Grup B Piala Gubernur Jatim 2020.
Alhasil, menit bermain keduanya dirasa kurang dan imbasnya belum mencetak gol. Padahal Aremania sangat penasaran jika Bauman dan Alderete dipasangkan sejak menit awal.
Namun, Mario Gomez memiliki alasan tersendiri. Pelatih asal Belanda itu mengaku tengah berupaya untuk menyamakan kondisi fisik kedua bomber tersebut.
“Kondisi mereka terutama fisik masih belum maksimal. Karena gabung terlambat dengan persiapan tim. Jadi pelan-pelan butuh waktu untuk menyamakan level kondisi mereka,” kata Gomez.
Untungnya, saat Bauman dan Alderete masih butuh waktu, lini depan Arema tidak tumpul. Ada Kushedya Hari Yudo dan M. Rafli yang jadi opsi utama di lini depan.
Namun, duet Argentina tersebut berpeluang menjadi pilihan utama ketika Tim Singo Edan bersua Persela Lamongan, di Stadion Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Kamis (13/2/2020).
Pasalnya, Arema sudah kehilangan Rafli yang mengikuti pemusatan latihan bersama Timnas Indonesia.
Video
Belum Menjamin
Meski begitu, Gomez belum bisa memberikan garansi starter kepada Bauman dan Alderete. Jika memang sudah siap, tentu kesempatan jadi pemain inti akan datang dengan sendirinya.
Apalagi, Jonathan Bauman baru kali ini berduet dengan Elias Alderete. Sehingga mereka juga butuh waktu untuk menyatukan chemistry, meskipun berasal dari negara yang sama.
“Saya menilai tidak masalah meski mereka belum dapat kesempatan main sejak menit awal. Ini baru pramusim. Saat kompetisi nanti, semoga sudah lebih siap,” sambung mantan pelatih Borneo FC itu.
Seperti diketahui, Bauman dan Alderete baru bergabung dengan Arema pada akhir Januari 2020. Artinya, baru dua pekan mereka berlatih bersama.
Jonathan Bauman dan Elias Alderete mengaku Piala Gubernur Jatim hanya jadi proses untuk adaptasi. Mereka sepakat di Liga 1 2020 menjadi ajang untuk memperlihatkan kualitas yang sesungguhnya.