Bola.com, Jakarta - Wakil Ketua Umum PSSI, Cucu Somantri, mengimbau agar klub-klub bersedia melepas pemain yang dipanggil ke pemusatan latihan Timnas Indonesia. Menurut Cucu, klub yang menghalangi pemainnya tidak memiliki rasa nasionalisme.
Pernyataan tersebut ditegaskan Cucu untuk menanggapi sikap Bali United yang kabarnya enggan melepas seluruh pemainnya ke pemusatan latihan Timnas Indonesia.
Total 7 pemain Bali United yang dipanggil adalah Nadeo Argawinata, Ilija Spasojevic, Irfan Jauhri, Gavin Kwan Adsit, Stefano Lilipaly, Lerby Eliandri dan Ricky Fajrin.
Keengganan Bali United dikarenakan pemanggilan tersebut dilakukan mepet dengan jadwal Liga 1 2020. Selain itu, Bali United juga harus berkonsentrasi pada persiapan di Piala AFC 2020.
"Timnas itu kebutuhan negara. Satu klub kalau dipanggil 10 orang ya itu panggilan Merah-Putih. Kalau menghalangi, klub berarti tidak punya rasa nasionalisme," kata Cucu Somantri.
Timnas Indonesia asuhan pelatih Shin Tae-yong berencana menggelar pemusatan latihan di Jakarta pada 14-23 Februari 2020. Pemusatan latihan itu dilakukan sebagai pengenalan pemain sekaligus proses seleksi untuk laga Kualifikasi Piala Dunia 2020.
Timnas Indonesia akan menghadapi Thailand pada matchday keenam Grup G di Stadion Rajamangala pada 26 Maret 2020. Setelah itu, Timnas Garuda bakal menjamu Uni Emirat Arab di Stadion Wibawa Mukti Cikarang, pada 31 Maret mendatang.
Saksikan Video di Bawah Ini
Demi Harga Diri
Timnas Indonesia memang sudah tidak berpeluang melaju ke babak selanjutnya di Kualifikasi Piala Dunia 2022. Namun, Cucu menilai laga tersebut menjadi panggung harga diri bangsa.
Tim Garuda akan menjajal Thailand dan Uni Emirat Arab dalam lanjutan kualifikasi Grup G. Timnas Indonesia tak ingin kembali dipermalukan usai kalah di lima laga beruntun sebelumnya.
"Shin Tae-yong sedang menyeleksi pemain. Walau bisa dikatakan tidak ada harapan untuk maju ke putaran berikutnya, paling tidak jangan memalukan. Sehingga angkat moral junior-juniornya. Intinya itu filosofinya. itu yang terpenting. Shin bekerja keras, evaluasi, tingkatkan disiplin karakter," tegas Cucu Somantri.