Bola.com, Surabaya - Gelandang bertahan Madura United, Asep Berlian, mendapat kesempatan unjuk kemampuan di Timnas Indonesia. Asep dipanggil oleh manajer-pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, untuk mengikuti pemusatan latihan di Jakarta pada 14-23 Februari 2020.
Kesempatan ini datang setelah Shin Tae-yong mengunjungi duel Grup A Piala Gubernur Jatim 2020, Rabu (12/2/2020). Saat itu, pelatih asal Korea Selatan tersebut sebenarnya hanya menonton babak pertama duel antara Madura United kontra Persik Kediri.
Shin Tae-yong lantas mengontak pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, soal pemberitahuan tersebut. Asep tentu terkejut dengan kabar yang didapatnya mengingat ini jadi pertama kali dia mendapatkan kesempatan berseragam Timnas Indonesia.
“Alhamdulillah, Coach Shin berarti mengamati permainan saya di Piala Gubernur Jatim. Turnamen ini jadi berkah tersendiri buat saya. Coach RD juga sangat mendukung dan memberi saya izin untuk berangkat,” kata Asep kepada Bola.com, Sabtu (15/2/2020).
Asep datang terlambat ke Jakarta karena masih mendapat kesempatan tampil di Piala Gubernur Jatim 2020 melawan Persebaya Surabaya, Jumat (14/2/2020). Hal yang sama terjadi pada pemain muda Persebaya, Koko Ari Araya, yang juga baru mendapat panggilan.
Keduanya baru berangkat ke Jakarta, Sabtu, sebelum akhirnya bergabung dengan nama-nama lain yang sudah lebih dulu diumumkan sebelumnya. Usia keduanya terpaut jauh karena Koko masih 20 tahun, sementara Asep sudah menginjak 29 tahun.
“Saya berangkat dari Surabaya bareng Koko. Kalau bareng anak muda begini, rasanya jadi ikut muda. Usia 29 tahun tidak terlalu tua untuk ikut Timnas Indonesia. Semangat harus muda terus karena ada Koko,” ujar pemain asli Bogor itu sambil tertawa.
Video
Kesempatan Pertama
Sebelumnya, Asep tidak pernah mendapat kesempatan membela Timnas Indonesia kelompok umur atau senior. Dia sudah menunggu cukup lama untuk menembus Skuat Garuda sebelum akhirnya kesempatan itu datang sekarang.
“Mungkin saya makin matang sekarang ini. Sudah sangat lama saya mengimpikan membela Timnas Indonesia. Coach Shin sudah memberi kesempatan, saya harus membuktikan yang terbaik selama TC nanti. Mudah-mudahan ada jalan untuk tampil di pertandingan,” imbuh Asep.
Asep tercatat sudah berseragam Madura United sejak 2016 dan tidak tergantikan sebagai gelandang bertahan andalan. Kemampuannya sebagai breaker dalam memenangkan perebutan bola membuat pertahanan Madura United cukup terbantu dengan kinerjanya.