Pertahanan Persela Keropos, Nilmaizar Tak Mau Hanya Sorot Pemain Belakang

oleh Zaidan Nazarul diperbarui 15 Feb 2020, 19:40 WIB
Pelatih Persela Lamongan, Nil Maizar. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Bola.com, Malang - Persela Lamongan kembali gagal mendulang poin penuh di laga terakhir babak penyisihan Grup B Piala Gubernur Jawa Timur 2020, Sabtu 15 Februari 2020. Bermain di Stadion Kanjuruhan, Malang, tim berjulukan Laskar Joko Tingkir itu hanya berbagi satu poin dengan Sabah FA setelah bermain imbang 2-2.

Dalam pertandingan ini, lagi-lagi gawang Persela Lamongan kebobolan lebih dari satu gol. Ini menunjukkan bahwa pertahanan Persela cukup rapuh. Bahkan total sudah sembilan gol bersarang ke gawang Persela sepanjang Piala Gubernur Jatim 2020. Kendati begitu, pelatih kepala Persela, Nilmaizar, menolak untuk menyalahkan pemain belakangnya.

Advertisement

"Saya tidak bisa hanya menyalahkan pemain belakang terkait proses terjadinya gol itu. Ketika bertahan, prinsip dasarnya semua pemain harus terlibat," katanya.

Nil pun berjanji akan meningkatkan koordinasi unit dan antarlini yang kurang dan akan mengevaluasi apa saja kelemahan timnya selama ambil bagian di Piala Gubernur Jawa Timur 2020 ini. Sehingga di kompetisi Liga 1 2020 nanti, pertahanan Persela lebih solid. Gawangnya tak terlalu gampang kebobolan.

Pelatih asal Sumatra Barat ini juga mengaku mendapat data penting tentang kekuatan timnya serta gambaran dari keseluruhan, baik pemain secara individu maupun tim.

"Dengan data ini, dalam latihan nanti akan kami coba tingkatkan kelebihan yang sudah ada, dan memperbaiki apa saja yang menjadi kelemahan tim kami," kata pelatih Persela Lamongan itu.

 

Video

2 dari 2 halaman

Fokus ke Liga 1 2020

Nil memang meminta maaf kepada pendukung Persela Lamongan dan juga masyarakat Lamongan atas kegagalan ini. Namun, Nilmaizar mengingatkan bahwa tujuan utama timnya turut serta di turnamen ini adalah untuk mempersiapkan timnya sebelum turun di kompetisi resmi.

Dengan berdiskusi dengan staf pelatih dan seluruh pemain, Nil berjanji akan menemukan formula yang tepat agar timnya tampil jauh lebih baik di Liga 1 mendatang.

"Mudah-mudahan, nanti jika jadwal sudah disahkan dan kami bertemu Persib di laga perdana pada 1 Maret nanti, Persela sudah lebih kompak dan lebih siap," tutur Nil.