Anthony Ginting Beberkan Kunci Kalahkan Lee Zii Jia

oleh Hendry Wibowo diperbarui 16 Feb 2020, 16:37 WIB
Aksi Anthony Sinisuka Ginting pada final bulutangkis beregu putra SEA Games 2019 melawan Malaysia, di Muntinlupa Sports Complex, Manila, Rabu (4/12/2019). (Bola.com/Muhammad Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Indonesia untuk sementara unggul 2-0 atas Malaysia pada final Kejuaraan Bulutangkis Beregu Asia 2020, Minggu (16/2/2020).

Poin pertama skuad Tanah Air pada laga ini disumbangkan Anthony Sinisuka Ginting yang mengalahkan Lee Zii Jia dengan skor 22-20, 21-16.

Advertisement

Pertandingan sendiri berlangsung ketat, utamanya gim pertama. Kedua pemain saling berbalas angka hingga skor 20-20.

Dalam adu setting yang menegangkan, Ginting bermain lebih stabil, sedangkan Lee membuat kesalahan sendiri dengan membuang bola terlalu melebar ke samping lapangan.

Ginting pun membeberkan kunci bisa mengalahkan Lee pada momen ketat ini. “Di gim pertama dia berusaha banyak menyerang, saat itu saya banyak angkat bola," kata pebulutangkis asal Cimahi itu.

"Postur lawan kan tinggi, shuttlecock juga kencang, saya tidak bisa bikin dia lari-lari. Saya berusaha untuk tidak angkat bola, tidak memberikan dia kesempatan menyerang,” tambahnya.

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Jalannya Gim Kedua

Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting. (PBSI)

Pada gim kedua, Anthony Sinisuka Ginting unggul jauh 15-10. Dia berhasil memanfaatkan kesempatan saat Lee bermain dalam tekanan dan membuat kesalahan beruntun.

“Di akhir gim kedua, dia seperti buang-buang poin. Saya coba ikuti saja mainnya, tapi tetap tidak kasih angin dan terus menekan lawan,” lanjutnya.

Ginting pun merasa bersyukur bisa mempersembahkan poin untuk Indonesia. Karena menurutnya satu poin dalam pertandingan beregu sangat penting.

Di partai kedua, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon berhasil mengandaskan Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Berita Terkait