PSSI: Tira Persikabo Belum Bisa Menggunakan Nama Baru di Liga 1 2020

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 18 Feb 2020, 04:15 WIB
Wakil Ketua Umum PSSI, Cucu Somantri, menyebut pergantian nama dari Tira Persikabo ke Persikabo 1973 belum bisa dilakukan di Liga 1 2020. (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Wakil Ketua Umum PSSI, Cucu Somantri, menegaskan Tira Persikabo belum bisa menggunakan nama baru di Liga 1 2020. Menurut Cucu, pergantian nama klub harus melalui proses panjang.

Sebelumnya, beredar kabar Tira Persikabo bakal menggunakan nama Persikabo 1973 di Liga 1 2020. Rencana itu terungkap melalui bocoran surat milik Asprov PSSI Jawa Barat yang mengesahkan perubahan nama tersebut.

Advertisement

Pergantian nama Tira Persikabo menjadi Persikabo 1973 diklaim sudah disepakati sekitar 77 voters yang berasal dari 27 Askab dan Askot, satu futsal, dan klub di Jawa Barat. Namun, Cucu Somantri menegaskan untuk perubahan nama klub, ada aturan dari daerah ke pusat.

"Untuk perubahan nama ini memang prosesnya dari bawah terlebih dulu, mulai Asprov baru ke pusat. Perubahan nama itu dilihat dari aturannya juga," kata Cucu Somantri di Jakarta, Senin (17/2/2020).

"Jadi, tahun ini bisa saya pastikan Tira Persikabo masih menggunakan nama itu dan belum berganti. Pengesahan tersebut akan dilakukan pada saat kongres tahun 2021," tegas Cucu Somantri, yang juga menjabat sebagai Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) itu.

Tira Persikabo memang sudah akrab dengan pergantian nama. Awalnya, klub yang bermarkas di Stadion Pakansari itu menggunakan nama PS TNI pada 2017.

Pada musim berikutnya, embel-embel TNI dihilangkan sehingga klub berganti nama menjadi PS Tira yang merupakan singkatan dari TNI dan Rakyat. Pada 2019, PS Tira kemudian berganti nama lagi menjadi Tira Persikabo.

Tujuannya adalah dari segi komersial, di mana ingin menggaet kelompok suporter dari Persikabo. Sikap tersebut terkesan realistis mengingat lokasi Stadion Pakansari yang jadi markas Tira Persikabo berada di wilayah Cibinong, Kabupaten Bogor, daerah basis suporter Persikabo.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Lumrah di Indonesia

Perseru Badak Lampung FC Shopee Liga 1 2019 (Bola.com/Adreanus Titus)

Tira Persikabo bukan satu-satunya klub Indonesia yang doyan berganti nama. Hal semacam ini bahkan sebenarnya sudah lumrah terjadi di sepak bola Indonesia.

Musim lalu, Perseru Serui juga disuntik mati dan berganti nama menjadi Perseru Badak Lampung. Mundur ke 2016, Madura United dibentuk setelah berganti nama dari Persipasi Bandung Raya.

Padahal, Persipasi Bandung Raya juga merupakan hasil kawin silang antara Pelita Bandung Raya dengan Persipasi Bekasi. Selain itu, ada juga Bali United yang dulu kala memiliki nama Persisam Putra Samarinda.

Mayoritas perubahan nama di atas terjadi setelah kepemilikan baru mengakusisi klub lama.

Berita Terkait